Banda Aceh. Sebanyak 146 mahasiswa/mahasiswi (Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab) LIPIA Banda Aceh telah di wisudakan, acara yang berlangsung di Hotel Hermes Palace Kota Banda Aceh pada malam Senin 10 April 2017. Agenda tersebut berlangsung lancar dengan di hadiri langsung oleh tokoh-tokoh besar seperti Rektor Universitas Imam Bin Su’ud di kota Riyad, Arab Saudi yaitu Syaikh Sulaiman Bin Abdullah Abal khail, Osamah Bin Muhammad Al Syuaibi selaku Duta Arab Saudi, Gubernur Aceh Dr.H. Zaini Abdullah, kepala lembaga pendidikan luar negeri, Dr. Abdullah bin Hudhaidh As-Sulami, Direktur LIPIA Jakarta, Dr. Khaled Muhammad Ad-Diham, serta Direktur LIPIA Aceh, Syeikh Rachid bin Naji Al-Huqbani. Acara wisuda juga dihadiri oleh tokoh masyarakat Aceh, MUSPIDA Aceh dan unsur SKPA Aceh.
Acara Wisuda dibuka dengan beberapa penyampaian oleh Rifqi Rizqullah
selaku perwakilan dari mahasiswa Lipia Banda Aceh yang di wisudakan tahun ini
ia menyampaikan beberapa Hal dalam
bahasa arab secara fasih, Salah satunya
mengenai keutamaan Ilmu, Rifqi merupakan salah satu Mahasiswa Berprestasi mendapatkan Predikat Mumtaz
(sangat Memuaskan).
Ketika Diwawancarai Rifqi
menyampaikan rasa kesannya saat belajar
di Lipia
“Alhamdulillah saat saya belajar
di Lipia, saya sangat terkesan karena kita belajar bahasa Arab langsung dari
Syaikh nya dan kemudian ada juga belajar Fiqh, tentang Hadits, dan Syari’at-Syari’at
sehingga kita mengetahui bahwa Bahasa
Arab itu membantu kita dapat memahami
hadits-Hadits dan Alqur’an”
Pungkasnya.
“Kita bukan hanya belajar Bahasa
Arab hanya sekedar dapat berbicara saja tapi kita bisa mengetahui keindahan
Sastra Arab” Pungkasnya kembali.
Gubernur Aceh Dr. H. Zaini Abdullah mengatakan ucapan selamat kepada alumni Ma’had Khadimul Haramain (LIPIA).
“Keberadaan Ma’had Khadimul
Haramain Aceh indonesia Sejak Tahun 2007 telah banyak membawa perubahan yang
besar di pendidikan aceh khususnya dalam
agama dan bahasa Arab, himgga saat ini ada 300 ahli agama dan bahasa Arab yang
telah dihasilkan, ada juga sebagian yang melanjutkan luar negeri dan ada juga
yang melanjutkan ke UIN Ar-Raniry Banda Aceh, generasi muda aceh dari tahun ke tahun semaikn meningkat”.
Acara tersebut ditutup dengan
foto-foto bersama mahasiswa/mahasiswi yang di wisudakan, kemudian prosesi pemberian
cendramata dari pihak Arab Saudi kepada Gubernur Aceh Dr. H. Zaini Abdullah dan Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin
Djamal.