WASATHA.COM, RIYAD - Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz memastikan, pelaksanaan haji 2021 akan berlangsung sesuai jadwal tanpa pembatasan jamaah.
Keputusan tersebut muncul, karena tempat-tempat suci terus dilakukan sterilisasi untuk memerangi pandemi corona yang sedang berlangsung. Demikian dikutip dari Theislamicinformation, Sabtu (13/3).
Raja Salman juga telah menyetujui beberapa inisiatif baru dalam rangka memberikan perawatan kesehatan yang cepat kepada para jamaah yang datang untuk menunaikan ibadah haji.
Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi menekankan, suntik vaksin covid-19 adalah wajib bagi calon jamaah haji tahun 2021. Sebelumnya diumumkan, vaksin Covid-19 juga wajib bagi jamaah umrah.
Selain itu, manajemen tempat suci telah memasang teknologi terbaru untuk membersihkan tempat-tempat suci setelah jamaah yang mengunjungi, dan memasang teknologi untuk mengidentifikasi orang-orang yang mengalami demam tinggi atau masalah medis.
Dr Abdul Rehman Al Sudais, Presidensi Umum dua masjid suci mengatakan kepada dunia, bahwa Masjid Al-Haram dan Masjid Nabawi adalah satu-satunya tempat di dunia yang aman dari virus corona.
Pelaksanaan Haji tahun 1442 Hijriyah atau 2021 akan dimulai pada Sabtu, 17 Juli dan akan berakhir pada Kamis, 22 Juli. [mi'raj news agency]