Iklan

Iklan

Sulaimaniyah, Pesantren Tahfidz Dari Istanbul

4/15/17, 01:07 WIB Last Updated 2020-06-27T11:05:26Z
Foto Kantor  Pusat Ponpes Sulaimaniyah di Turki [naarifuu.blogspot.co.id]

PESANTREN tahfidz Sulaimaniyah didirikan oleh Syaikh Suleyman Hilmi Tunahan pada tahun 1945 di Turki, beliau adalah salah satu masyarakat yang selamat dari paham sekularisme dan hambatan dalam mempelajari ajaran agama islam, membaca Al-Quran bahkan menyebut nama Allah di dalam rumah sendiri pun dilarang pada masa itu semua yang berbahasa arab diganti ke dalam bahasa Turki seperti azan. Syekh Suleyman Hilmi Tunahan ialah keturunan Sultan Muhammad Al-fatih, yang menyebarkan ajaran agama islam secara diam-diam dimulai dari pasar, kereta api, bahkan sampai ke pelosok desa.  Ketika jabatan rezim Kemal Attaturk runtuh barulah secara terang-terangan Syaikh Suleyman menyebarkan agama islam dan membangun pesantren penghafal Al-Quran.

Foto Syaikh  Suleyman Hilmi Tunahan [Sumber; alchetron.com]

Nama pesantren tahfidz Sulaimaniyah ini diambil dari nama pendirinya langsung yaitu Syaikh Suleyman, sebelum pondok pesantren ini didirikan di Indonesia dan beberapa negara lainnya pesantren ini telah banyak didirikan di negara  Asalnya  yaitu Turki. Pesantren ini berpusat di Istanbul dan memiliki banyak cabang. Pada saat ini ponpes pesantren tahfiz sulaimaniyah sudah menyebar ke pulau Jawa dan Sumatra, dan Aceh menjadi salah satu pusat pesantren cabang sumatra.

Tujuan didirikan pesantren ini yaitu untuk membentuk Akhlakul karimah, di Aceh sendiri ponpes ini telah Ada  sebanyak 4 pesantren yaitu di punge, peniti, blang bintang dan darussalam diantara pesantren ini ada 3 pesantren untuk tahfidz dan satu dikhususkan untuk mahasiswa yang ingin memperdalam ilmu agama. Untuk program mahasiswa yang sedang melanjutkan sekolah S1, mereka kuliah dari pukul 08.00 WIB  sampai dengan pukul 18.00 WIB, Setelah itu harus masuk asrama dan malamnya belajar agama. Setelah tamat S1 mereka dapat melanjutkan sekolah di turki dengan gratis dan mendapat gelar S2 dan bisa langsung menjadi pengajar. Pesantren ini juga memiliki program tahfidz yang hanya dikhususkan bagi pelajar yang tamat dari SMP dan para santri harus belajar selama  4 tahun, 2 tahun pertama dilakukan di indonesia dan  2 tahun setelahnya dilanjutkan  di Turki. Untuk tahun pertama mereka harus hafal 30 juz, tahun kedua belajar dasar bahasa Arab dan bahasa turki. Adapun Program dari pesantren Sulaimaniyah ini diantaranya telah membuat kerja sama dengan kementrian Agama Republik Indonesia. Ketika mereka melanjutkan Studi di Turki maka mereka tetap akan mendapatkan ijazah Aliyah dari kementrian Indonesia.

Selain memberikan pendidikan gratis kepada para santri, pesantren ini juga membuat Bazar untuk Memperkenalkan makanan, pakaian, hiasan turki kepada masyarakat aceh. Selain itu juga untuk membantu kebutuhan para santri. Selama ini mereka telah menggelar bazar sebanyak dua kali, dan tahun ini diadakan pada tanggal 14-16 April 2017, barang-barang yang ada dibazar didatangkan langsung dari turki dan untuk tahun ini sebagian disumbangkan oleh warga Turki yang menetap  di Aceh. Selain  mengadakan bazar saudara-saudara yang ada di turki juga mencari donatur-donatur yang mau berinvestasi dengan Pesantren dan khususnya wilayah Asia Pasifik.

Acara bazar ini sebenarnya sudah lama ada, dulunya barang-barang yang di jual di Bazar berasal dari Negara Afganistan, Pakistan dan beberapa Negara lainnya akan tetapi setelah Turki menjadi Republik barang-barang yang di jual hanya barang-barang dari Turki saja” Ujar Tajuddin, Selaku Pimpinan pesantren tahfidz Sulaimaniyah cabang Sumatra.

Sekarang pesantren tahfidz sulaimaniyah telah menyebar ke seluruh dunia bahkan Indonesia  sendiri telah ada 30 cabang yang berpusat di Jakarta. Pesantren ini sekarang di pimpin oleh cucunya Syaikh Suleyman hilmi Tunahan.

Pesantren tahfidz Sulaimaniyah telah memiliki banyak santri, di Aceh sendiri sudah ada 270 orang pengajar dan dua tahun terakhir pesantren ini telah mengirim 40 santri ke Turki dan beberapa diantara mereka telah pulang dan menjadi pengajar di beberapa cabang pesantren Sulaimaniyah termasuk cabang yang ada di Malaysia. [Putri Vonna dan Nurya Tazkiyah Putri]/Rzk


Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Sulaimaniyah, Pesantren Tahfidz Dari Istanbul

Terkini

Topik Populer

Iklan