Illustrasi barista kopi tradisional Aceh. (foto: unsplash.com/@julianart88) |
WASATHA.COM, BANDA ACEH – Mulai hari ini, seluruh
warung kopi, rumah makan serta para pedagang yang berada di Banda Aceh, sudah
mulai bisa membuka kembali usaha dagangannya dan beroperasi seperti biasa.
Hal ini dikatakan oleh Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol
Trisno Riyanto kepada wasatha.com pada Sabtu (4/4).
Ia menerangkan bahwa dirinya sudah menginstruksikan kepada
seluruh jajarannya agar tidak membubarkan, apalagi sampai menyuruh tutup sebuah
usaha tersebut.
Namun demikian ia tetap mengimbau agar pemilik usaha dan
pengunjung tetap menjaga jarak (physical distancing), maksimal dua meter.
"Kepada seluruh pedagang silakan berjualan kembali
seperti biasa, bisa duduk, akan tetapi tetap menjaga jarak. Kami juga minta
jangan ada kerumunan-kerumunan pelanggan yang duduk di sebuah warung kopi
tersebut," kata Kapolresta Banda Aceh.
Kombes Pol Trisno pun menerangkan instruksi agar pedagang
kembali melakukan aktivitas seperti biasanya, dimaksudkan agar perekonomian
pedagang jangan terganggu.
"Tolong patuh dan kami meminta agar semua pedagang dan
pelanggan yang masuk atau minum di warung kopi atau makan di sebuah warung
nasi, itu tetap mengikuti instruksi pemerintah, physical distancing,"
ungkapnya.[]