WASATHA.COM, Banda Aceh -
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh, Farid Nyak Umar,
mengharapkan pembagian bantuan sosial berupa sembako kepada warga dalam
penanganan covid 19 tepat sasaran serta tidak menimbulkan persoalan di kemudian
hari.
"Karena itu kami minta kepada Pemerintah Kota
dan aparatur Gampong agar benar - benar menggunakan data yang akurat agar tidak
terjadi permasalahan di lapangan," kata Farid Nyak Umar, saat penyaluran
bantuan ke 9 kecamatan di Halaman Balai Kota, Banda Aceh, Selasa (21/04/2020).
Farid Nyak Umar menyadari tidak mungkin semua
bantuan diberikan kepada seluruh warga kota dengan anggaran yang sangat
terbatas, tapi setidaknya ini sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada
masyarakat untuk segera disalurkan sebelum ramadhan, sehingga masyarakat bisa
mendapatkan bantuan tersebut dan menjadi bekal dalam menghadapi bulan ramadhan.
Pada kesempatan itu Farid Nyak Umar juga
menyampaikan apresiasi kepada pemerintah Kota yang telah menyalurkan bantuan
kepada masyarakat di saat pandemi covid melanda dunia, dengan bantuan ini tentu
dapat meringankan beban masyarakat.
Farid Nyak Umar menjelaskan DPRK sudah bersepakat
dengan Pemerintah Kota Banda Aceh, juga dengan dukungan dari Forkopimda untuk
melakukan pembagian bantuan sosial yang diberikan dalam bentuk paket sembako.
Yaitu dengan dana sebesar 19,55 miliyar dari realokasi
penanganan pandemi covid 19, dari APBK 2020, pihaknya sudah bersepakat 6,67
milyar itu untuk membantu masyarakat kota Banda Aceh yang terdampak covid 19
yang terdiri dari 17.688 KK.
Di samping itu tambahnya nanti masyarakat Banda
Aceh juga akan mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat, seperti PKH kemudian
dari Kemensos dalam bentuk sembako murni.
Lebih lanjut kata Farid warga juga akan mendapatkan
sembako dari pemerintah Aceh sampai dengan 3.229 KK, kemudian pemerintah Kota
juga memberikan bantuan pangan non tunai, sebanyak 100 KK dan juga memberikan
bantuan paket sembako ramadhan dengan jumlah kurang lebih 11.203 KK.
"Sekali lagi kami minta kepada Pemerintah Kota
dan aparatur Gampong agar benar - benar mengunakan data yang akurat agar tidak,
agar bantuan ini tepat sasaran," tutur Farid Nyak Umar.
Hadir dalam kegiatan tersebut Walikota Banda Aceh,
Aminullah Usman, Wakil Walikota, Zainal Arifin, Kajari Erwin Desman,
Kapolresta, Kombes Pol Trisno Riyanto SH, Dandim 0101/BS, Kolonel Inf Hasandi
Lubis S.I.P.
Turut hadir juga Wakil Ketua I DPRK, Usman SE,
Wakil Ketua II Isnaini Husda, SE, Ketua Komisi I Musriadi Aswad, Ketua Komisi
II Aiyub Bukhari S.pd, Anggota Syarifah Munira, Sofyan Helmi, SE, Safni, BSc,
Tgk Januar Hasan, Devi Yunita, ST, Aulia Afidzal, SE, M.Si, dan Ismawardi. []