Laporan: M. Rizky Ramadhan
WASATHA.COM, Banda Aceh- puluhan mahasiswa Prodi Kesejahtraan Sosial (Kessos) menghadiri kuliah umum bertema "Etnisitas dan Ras" di Aula Fakutlas Dakwah, UIN Ar-Raniry, Banda Aceh, kamis (20/02/2020)
Kuliah umum yang diisi oleh Prof. Eka Srimulyani Ph.D tersebut menyoal otonomi khusus yang disandang Aceh selama ini.
Ia mengatakan, otonomi khusus yang diterima oleh beberapa provinsi, termasuk Aceh belum menjadi solusi untuk penuntasan kemiskinan dan kesejahtraan.
"Ternyata dengan otonomi khusus sekalipun terjadi anomali yang luar biasa uang yang sangat banyak tapi kondisi kesejahtraan tidak meningkat jadi kondisi yang terjadi saat ini kekhususan pada kita tidak mampu di kelola, jadi kemajuan dan kehebatan tidak secara otomatis terwariskan seperti pada saat kesulthanan aceh terdahulu," kata Prof Eka.
Dalam seminar ini selain berbicara tentang otonomi khusus Prof. Eka Srimulyani Ph.D juga membahas hak dalam kesetaraan gender, serta memberikan solusi bagaimana seharusnya wanita dapat diberdayakan dalam masyarakat maupun pemerintahan.
Kuliah Umum Prodi Kessos dibuka langsung oleh Wakil Dekan Bidang Akademik, Yusri, M.Lis. []