Sekretaris Tim percepatan Kemenparekraf RI Foto : Candra Winanda |
WASATHA.COM - Jantho - Tim percepatan wisata bahari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreaktif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) melalui kegiatan surfing championship mengajak seluruh tamu undangan untuk melihat besarnya potensi wisata Aceh sehingga dapat menguntungkan perekonomian masyrakat sekitar.
Hal tersebut diungkapkan utusan kemenparekraf RI Ratna Suranti saat memberi kata sambutan pada pembukaan acara Aceh surfing championship 2019 yang digelar selama dua hari (23-24/11) di pantai Babah Kuala, Lhoknga Aceh Besar. Sabtu (23/11/2019).
“Sisi lain dari kegiatan ini adalah, pariwisata harus berujung pada kesejahteraan masyarakat sehingga masyrakat dapat melihat keuntungan dari acara,” ujar Ratna Suranti.
Ia mengambil contoh bahwa pesona wisata dengan hamparan laut yang indah diharapkan dapat menjadi daya tarik para wisatawan untuk berkunjung sehingga dapat menguntungkan masyrakat sekitar seperti membangun penginapan, rumah makan, dan jasa transportasi sehingga dapat mensejahterakan ekonomi rakyat.
“Pengunjung akan mencari untuk menikmati kuliner, menyewa perahu, dan wisatawan nantinya akan membagikan pengalaman mereka sehingga citra Aceh akan terbangun sebagai daerah yang nyaman untuk dikunjungi,” katanya.
Bupati Aceh Besar Mawardi Ali menyambut baik pernyataan kemenprekraf RI, menurutnya destinasi Aceh Besar sangat banyak dikunjungi, ia juga menghimbau kepada seluruh masyrakat untuk menyambut baik wisatawan dengan cara mendukung agar kesuksesan pergelaran acara akan direncanakan menjadi jadwal tahunan.
“Pesatnya potensi dari efek pertumbuhan ekonomi dengan ini saya mengundang para investor yang memiliki ketertarikan dibidang wisata maupun kuliner, pemerintah sangat mendukung untuk membangun hotel maupun restorant sehingga nantinya akan sangat bermamfaat baik bagi masyarakat maupun kenyamanan pengunjung,” pungkasnya.
Acara yang bertajuk “Explor the wave and enjoy the culture” yang bermakna menantang ombak menikmati pesona budaya tidak hanya menampilkan keseruan selancar saja melainkan juga untuk mengenalkan budaya diantaranya permainan rakyat, tampilan tarian likok pulo, serta nikmatnya sajian khas kuah belangong.