Illustrasi hewan kurban. (Foto: Yasser Al-Zayyat/AFP) |
WASATHA.COM
- Bisnis ternak selalu menjadi ladang uang
yang menggiurkan selama Idul Adha. Ini bukanlah isapan jempol belaka. Bowo,
seorang peternak telah membuktikan gurihnya bisnis singkat ini.
Dikutip dari Liputan6.com,
Senin 12 Agustus 2019, pria berusia 43 tahun ini mengeluarkan modal hingga Rp4
miliar untuk bisnis ternak kurban tahun ini. Hasilnya dia membawa pulang untuk
ratusan juta rupiah.
"(Pendapatan
bersih) sekitar Rp500 juta, modalnya sekitar Rp4 miliar," kata dia kepada
Liputan6.com.
Bowo berjualan ternak
di sebuah lahan di tepi Jalan K.H. Hasyim Ashari di Tangerang, Banten. Jalan
ini strategis karena merupakan rute utama bagi mereka yang tinggal ke pusat
Kota Tangerang, Stasiun Poris, Tol Tangerang-Merak, dan Bandara Soekarno-Hatta.
"Posisinya
strategis, tempatnya enak, parkirannya juga dapat," kata dia.
Tahun ini Bowo
menjual 230 ekor sapi dan 100 ekor kambing. Bak kacang goreng, semua kambingnya
laku dan sapi hanya tersisa satu ekor.
Bowo membanderol
harga sapi mulai dari Rp15 juta sampai Rp80 juta. Sapi yang termurah memiliki
bobot 250 kg.
"Yang Rp80 juta
itu beratnya 900 kg sampai satu ton," kata dia.
Untuk seekor sapi
yang tersisa, ukuran 300 kilogram, ia diskon dari Rp22 juta menjadi Rp18 juta.
Harga kambing dijual
mulai dari Rp1,5 juta untuk ukuran 15 kg hingga Rp7 juta untuk berat 70 kg.
Sekadar informasi,
Bowo beternak di Rajeg, Kabupaten Tangerang. Di Rajeg, dia memiliki tempat
berjualan kurban.
Bowo bersyukur karena
penjualan hewan kurban tahun ini bisa lebih baik.
"Alhamdulillah,
dibanding tahun lalu, tahun ini lebih lapang," kata dia. [Sumber: Dream.co.id]