Dalam video ini Asep Hadad berdiri kemudian membungkuk dan perlahan ambruk menimpa leher sapi kurban yang hendak disembelihnya. (Foto: tangkapan layar video viral) |
WASATHA.COM - Asep Hadad tiba-tiba tersungkur, lalu meninggal saat hendak menyembelih seekor sapi kurban di Kampung Sukarintih, RT 4 RW 5, Kelurahan Melong, Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Minggu (11/8), sekitar pukul 11.00 WIB. Video detik-detik Asep ambruk menimpa tubuh sapi yang terbaring di tanah itu tersebar luas.
Lelaki tersebut mengembuskan napas terakhir sambil mengucap takbir atau sebelum menyentuh sapi berbulu cokelat yang hendak ia sembelih. Dalam video itu, Asep tengah berdiri, kemudian tubuhnya membungkuk dan perlahan ambruk mengenai leher sapi di hadapannya.
"Jadi meninggal sebelum menyentuh sapi yang akan disembelihnya. Jadi tidak benar kalau Asep ini meninggal karena ditendang oleh sapi," ujar Kapolsek Cimahi Selatan Kompol Sutarman saat dihubungi detikcom, Senin (12/8/2019).
Menurut dia, diduga
kuat Asep meninggal karena penyakit jantung. Hal itu dipicu kondisi lelah Asep
sehabis begadang menjaga hewan kurban semalam suntuk bertepatan dengan Idul
Adha 2019.
"Masyarakat dan panitia kurban yang lain, termasuk anaknya, segera membantu menyelamatkan dengan pertolongan pertama seadanya. Namun nyawa Asep tidak terselamatkan," kata Sutarman.
Sore hari itu juga, ujar Sutarman, pihak keluarga memakamkan jenazah Asep di Kampung Sukarintih. "Atas kejadian tersebut, pihak keluarga menerima kejadian sebagai murni musibah dan tidak akan menuntut siapa pun di kemudian hari," ucapnya.
"Masyarakat dan panitia kurban yang lain, termasuk anaknya, segera membantu menyelamatkan dengan pertolongan pertama seadanya. Namun nyawa Asep tidak terselamatkan," kata Sutarman.
Sore hari itu juga, ujar Sutarman, pihak keluarga memakamkan jenazah Asep di Kampung Sukarintih. "Atas kejadian tersebut, pihak keluarga menerima kejadian sebagai murni musibah dan tidak akan menuntut siapa pun di kemudian hari," ucapnya.
Momen tersungkurnya
Asep saat hendak sembelih sapi kurban itu viral di media sosial. Video tersebut
direkam oleh anak Asep.
"Selama ini, kalau merasa sakit, korban tidak pernah mau kontrol ke dokter," kata Sutarman.
Lurah Melong Deden Hidayat berdukacita atas meninggalnya Asep. Ia menyebut Asep merupakan pribadi yang santun.
"Alhamdulillah, sepengetahuan saya, orang baik. Kalau aktif secara kelembagaan di kelurahan tidak," katanya. [Sumber: detik.com]
"Selama ini, kalau merasa sakit, korban tidak pernah mau kontrol ke dokter," kata Sutarman.
Lurah Melong Deden Hidayat berdukacita atas meninggalnya Asep. Ia menyebut Asep merupakan pribadi yang santun.
"Alhamdulillah, sepengetahuan saya, orang baik. Kalau aktif secara kelembagaan di kelurahan tidak," katanya. [Sumber: detik.com]