Foto Ilustrasi |
SEMUA Lelaki
pasti menginginkan wanita yang menjadi isterinya kelak ialah perempuan yang
sholehah, berbakti kepadanya dan bertaqwa kepada Allah SWT.
Seperti yang Rasulullah Sabdakan :
“Dunia
adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita shalihah,” [HR
Imam Thabrani].
Meskipun wanita itu bak perhiasan dunia, adapula
wanita yang tidak layak dinikahi untuk dijadikan pendamping hidup.
Seperti yang lansir islampos, KH
Hasyim Asy’ari dalam karyanya “ Dhau’ul Mishbah fi Bayani Ahkamin
Nikah’” menyebutkan ada enam perilaku wanita yang menjadikannya tidak layak
untuk dinikahi. Antara lain :
“Sebagian orang Arab mengatakan, jangan kau nikahi
enam macam perempuan, yakni, annanah, mannanah, hannanah. Jangan pula kau
nikahi perempuan yang haddaqah, barraqah, dan syaddaqah”.
Pertama,
Perempuan yang annanah.
Perempuan ini adalah yang banyak mengeluh, mengadu,
dan sering membalut kepalanya. Tak ada baiknya jika menikahi perempuan yang
sakit-sakitan dan berpura-pura sakit.
Kedua,
Perempuan yang mannanah. Perempuan ini ialah yang punya kebiasaan
suka mengungkit-ungkit suaminya.
Ketiga,
Perempuan yang Hannanah. Perempuan ini ialah yang merindukan
suami yang lain, ataupun seorang anak dari suami yang lain. Misalnya ia
membayangkan kalau suaminya seperti artis yang tampan.
Keempat,
Perempuan yang Haddaqah. Ialah perempuan yang suka melihat-lihat
sesuatu lalu menuntut suaminya untuk membelinya.
Kelima,
Perempuan yang Barraqah. Istilah ii mengandung dua makna,
yaitu yang sepanjang hari selalu bersolek berlebihan. Sedangkan makna satunya
lagi ialah wanita yang suak marah-marah karena makanan.
Keenam,
Perempuan yang Syaddaqah, ialah perempuan yang banyak bicara
alias cerewet.
Perempuan yang memiliki enam sifat ini tidaklah layak
untuk dijadikan pasangan hidup. Karena tidak mendukung untuk meraih kehidupan
yang bahagia nantinya. Semoga kita semua mendapatkan seorang istri yang
sholehah dan terhindar dari enam perilaku tersebut. [Teuku Emy]