[FOTO : wasatha.com/Adam]
UIN Ar-Raniry yang menjadi tuan rumah penyelenggara
Pekan Ilmiah, OlahRaga, Seni dan Riset (PIONIR) VIII memperkenalkan maskotnya,
di Lingkungan Kampus UIN Ar-Raniry, Kamis (20/04/2017).
Kegiatan yang akan berlangsung pada tanggal 26 April
hingga 1 Mei 2017 ini dimeriahkan oleh 56 Kampus PTKI se-Indonesia.
Para panitia pelaksana memperkenalkan dengan cara
berkeliling lingkungan kampus UIN Ar-Raniry, dari fakultas ke fakultas lainnya.
Maskot yang digunakan untuk event besar ini, di beri
nama “Si Ceka”. Ceka merupakan seekor burung khas dari Aceh.
Ceka (burung Cempala Kuning) merupakan identitas Fauna
Aceh yang sekarang sudah kurang diketahui oleh masyarakat. Burung ini sudah
menjadi kebanggan masyarakat Aceh sejak zaman kesultanan. Bahkan banyak syair
atau hikayat yang mengisahkan tentang burung ini.
Panitia Pelaksana Pionir mengatakan, pihaknya sengaja
menjadikan burung ini sebagai maskot untuk kegiatan Pionir ini, agar masyarakat tidak
lupa dengan burung khas tanah Rencong ini.
“Untuk mengingatkan kembali icon Aceh yang sudah mulai
dilupakan, maka itu kami membangkitkan kembali ingatan masyarakat aceh
tentang burung ini agar generasi muda
mengetahui burung khas Aceh ini.” Ujar panitia pelaksana.
Ia juga menambahkan, pada maskot pionir UIN
Ar-Raniry
kali ini ditambahkan kain songket
khas aceh di bagian pinggang maskot,
hal ini agar dpat
membangkitkan ciri khas Aceh, dan
nantinya akan dikenal oleh orang banyak. [M.Fadhil dan Jandika Putra] / Tek