Libur akhir pekan menjadi momen untuk melepas penat dan mengisi ulang energi. Namun, sering kali juga muncul pertanyaan klasik, mau liburan ke mana tanpa bikin dompet menjerit? Tenang, liburan seru tak selalu harus mahal. Di tengah pilihan destinasi yang semakin beragam, banyak tempat wisata yang ramah di kantong tapi tetap menawarkan pengalaman berkesan, terutama bagi kamu yang tinggal di Banda Aceh dan Aceh Besar.
1. Pemandian Mata Ie
Mata ie merupakan tempat pemandian yang terlatak di
kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh.Dengan hanya mengeluarkan Rp 5.000/orang, kamu
dapat menikmati air kolam yang langsung dari mata air pegunungan dan
pohon disekitar yang mampu membuat cuaca panas menjadi dingin dan segar dalam
sekejap. Tak heran, Mata ie menjadi
salah satu destinasi wisata air favorit masyarakat banda aceh dan sekitarnya.
Tempat ini juga cocok untuk liburan keluarga, karena tersedia kolam dengan kedalaman yang bervariasi, aman untuk anak-anak maupun orang dewasa. Selain kolam, kawasan Mata Ie juga dilengkapi dengan beberapa fasilitas pendukung seperti gazebo untuk bersantai, warung makanan, mesjid, serta area parkir yang cukup luas.
2. Hutan Kota BNI Banda Aceh
Untuk kamu yang ingin menenangkan pikiran dari
riuhnya suasana kota, Hutan Kota BNI Banda Aceh solusinya. Taman Hutan Kota ini
terletak di Desa Tibang,
Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh, atau sekitar enam kilometer dari pusat
kota Banda Aceh.
Taman ini memberikan
suasana sejuk dengan hamparan pepohonan rindang yang menenangkan. Udara segar
dan suara alam yang alami membuat siapa pun betah berlama-lama. Selain itu, fasilitas di Hutan Kota BNI cukup
lengkap, mulai dari taman bermain anak, hingga spot-spot santai untuk piknik
bersama keluarga atau teman. Mau sekalian bawa camilan dan gelar tikar? Bisa
banget!
Bagi pecinta fotografi, tempat ini juga menyediakan banyak sudut estetik yang cocok untuk diabadikan. Dengan tiket masuk yang sangat terjangkau, Hutan Kota BNI menjadi pilihan ideal untuk liburan sederhana namun penuh ketenangan.
3. Pantai Alue naga
Buat kamu yang
suka menikmati suasana pantai yang tenang dan jauh dari keramaian, Pantai Alue
Naga adalah pilihan yang tepat. Terletak di Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh,
pantai ini menawarkan panorama laut yang luas dengan latar belakang
perahu-perahu nelayan yang bersandar. Hembusan angin laut yang sejuk dan
suasana sunset yang menawan menjadi daya tarik utama di sini.
Menariknya, kamu hanya perlu membayar Rp 3.000 per orang bahkan gratis. Cukup siapkan kamera dan makanan ringan, lalu nikmati sore santaimu sambil menunggu matahari terbenam perlahan di ufuk barat.
4. Pantai Ulee Lheue
Pantai Ulee
Lheue sudah lama menjadi primadona wisata pantai di Banda Aceh. Lokasinya yang
hanya sekitar 10 menit dari pusat kota membuatnya sangat mudah diakses, baik
dengan kendaraan pribadi maupun transportasi umum. Dengan pasir putih yang
lembut dan air laut yang tenang, pantai ini cocok untuk bersantai, bermain air,
atau sekadar berjalan-jalan dan duduk di sepanjang bibir pantai sambil
menikmati sunset.
Ada pula dermaga yang sering dijadikan spot foto favorit pengunjung. Untuk masuk ke kawasan pantai ini, kamu hanya perlu membayar biaya parkir kendaraan. Murah meriah, tapi pemandangannya tak kalah cantik dibanding pantai-pantai lain.
5. Museum Tsunami Aceh
Tak hanya wisata
alam, Banda Aceh juga menawarkan wisata edukasi yang wajib dikunjungi, salah
satunya Museum Tsunami Aceh. Terletak di Jalan Sultan Iskandar Muda, museum ini
dibangun sebagai bentuk penghormatan kepada korban tsunami 26 Desember 2004.
Dengan desain arsitektur yang unik dan penuh makna, pengunjung diajak untuk mengenang peristiwa bersejarah ini sekaligus belajar tentang kekuatan dan semangat bangkit masyarakat Aceh. Biaya masuk ke museum ini sangat terjangkau, hanya sekitar Rp 5.000 – Rp 10.000 per orang. Selain pengalaman emosional, kamu juga bisa menikmati berbagai instalasi seni dan pameran yang penuh informasi.
6. Kapal PLTD Apung
Selain Meseum, salah satu saksi bisu dahsyatnya tsunami 2004 lainnya adalah Kapal PLTD Apung yang kini dijadikan objek wisata edukasi di Banda Aceh. Kapal seberat 2.600 ton ini terbawa gelombang tsunami sejauh lebih dari 5 kilometer dari laut ke tengah kota. Kini, Kapal PLTD Apung telah diubah menjadi monumen bersejarah yang bisa dikunjungi untuk mengenang peristiwa tersebut. Selain melihat langsung kapalnya, kamu juga bisa naik ke atas dek dan menikmati pemandangan sekitar dari ketinggian.
Tiket masuknya sangat terjangkau, hanya sekitar Rp 5.000 per orang. Tempat ini cocok untuk kamu yang ingin menambah wawasan sekaligus merasakan atmosfer perjuangan masyarakat Aceh.
7. Masjid Raya Baiturrahman
Meskipun hanya liburan akhir pekan, belum
lengkap rasanya jika liburan tanpa berkunjung ke Masjid Raya Baiturrahman.
Terletak di pusat kota, masjid ini bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga
simbol ketangguhan dan keindahan arsitektur Aceh. Dengan kubah hitam megah,
kolam besar di halaman depan, serta payung-payung raksasa yang mengingatkan
pada Masjid Nabawi di Madinah, Masjid Raya Baiturrahman memberikan ketenangan
dan keindahan sekaligus.
Pengunjung bisa beribadah, berfoto, atau sekadar menikmati suasana damai di sekitar masjid. Tidak ada biaya masuk untuk berkunjung ke sini, hanya biaya parkir jika membawa kendaraan dan tetap menjaga adab serta kebersihan selama berada di area masjid.