WASATHA.COM, BANDA ACEH – Ketua Komis I Dewan Perwakilan Rakyat Kota
(DPRK) Banda Aceh, Musriadi Aswad M.Pd, meminta kepada Pemerintah kota Banda
Aceh, khususnya dinas terkait agar segera melakukan penataan simpang Tujuh Ulee
Kareng.
Hal itu disampaikan Musriadi dalam menyikapi kemacetan dan
kesemrawutan daerah tersebut yang kian parah, apalagi memasuki waktu-waktu
sibuk mengalami kemacetan panjang dengan durasi lama terutama pagi dan sore.
Ia mengatakan bahwa penyelesaain terhadap permasalahan kemacetan
di Simpang Tujuh Ulee Kareng tersebut perlu penanganan serius dari dinas
terkait.
“Karena Simpang Tujuh Ulee Kareng ini juga salah satu
kawasan strategis kota, seperti yang tercantum dalam dokumen Rencana Tata Ruang
dan Wilayah (RTRW) Kota Banda Aceh tahun 2009 hingga 2029,” kata Musriadi,
Sabtu (9/11/2019).
Namun tambahnya, sejauh ini belum ada penanganan yang serius
dari dinas terkait karena permasalahan kemacetan di simpang itu sudah terjadi
puluhan tahun.
“Kami mendesak kedua dinas ini segera mengambil langkah
langkah kongkrit, mengatasi persoalan kemacetan di sana,” ujar Musriadi.
Dalam menangani persoalan kemacetan ini, ia menilai bahwa traffic
light (Lampu lalu lintas) perlu dibangun sebagai upaya mengurai kemacetan dan
mewujudkan tertib berlalu lintas di kawasan simpang tujuh Ulee Kareng tersebut.
"Saya berharap segera disediakan fasilitas traffic
light di kawasan simpang tujuh ini, sebagai langkah kongkrit dalam mengurai
kemacetan," katanya.
Disamping itu, Musriadi juga meminta Pemerintah Aceh melalui
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh, agar segera mempercepat
pembangunan perluasan Jalan T Iskandar dari arah Lambhuk ke Ulee Kareng.
Karena menurutnya, jalan itu saat ini sudah sangat sempit
dan juga sering menimbulkan kemacetan terutama di persimpangan BPKP. Ia
menambahkan, jalan ini juga perlu segera dilakukan perluasan sehingga bisa
dengan mudah dilalui pengendera.
"Kami menilai keberadaan jalan tersebut sangat penting
dalam mengurai kemacetan di kawasan simpang BPKP dan jalan T Iskandar," pungkasnya.[]