WASATHA.COM, BANDA ACEH – Pekan Ilmiah Olahraga Seni dan Riset (Pionir) IX 2019 digelar di UIN
Maulana Malik Ibrahim, Malang, Jawa Timur pada 15-21 Juli 2019. Ajang dua tahunan
untuk mahasiswa PTKIN tersebut diikuti 3.500 mahasiswa se-Indonesia.
Pada malam pembukaan event terbesar ini Rektor UIN Ar-Raniry, Prof Warul
Walidin menyerahkan langsung secara simbolik Piala Pionir bergilir kepada Menteri
Agama, Lukman Hakim yang diperoleh UIN Ar-Raniry ketika juara umum pada 2017
lalu.
Rektor UIN Ar-Raniry, Prof Warul Walidin menyebutkan bahwa event ini
menjadi ajang perlombaan tersebesar yang digelar selama dua tahun sekali dan
diikuti oleh seluruh kontingen dari berbagai Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri
(PTKIN).
Prof Warul Walidin ketika dihubungi Wasatha.com, Senin (16/7/2019)
malam, mengatakan semua peserta dari PTKIN Aceh khususnya UIN Ar-Raniry harus
menjadi teladan bagi daerah lain karena mengingat Serambi Mekkah merupakan
daerah dengan pelaksanaan syariat islam yang kaffah.
“Tentu anak-anak kita dari Aceh terkhusus UIN Ar-Raniry harus menjadi contoh
teladan dalam semua kegiatan yang ada dalam kompetisi ini,” sebutnya.
Ia juga mengatakan persiapan para mahasiswa kontingen UIN Ar-Raniry
sudah sangat bagus dan siap untuk melakukan tugasnya dalam event dua tahunan terbesar
ini.
Sekitar sebulan yang lalu, kontingen dari UIN Ar-Raniry sudah dibekali
dengan pelatihan sesuai bidang perlombaan yang diikuti nya pada Pionir ke IX
2019.
“Mereka harus tampil dengan sungguh-sungguh dengan semangat juang yang
tinggi dan insyaallah kita berharap dapat merebut kembali juara-juara utama
dalam segala bidang,” harapnya.
Rektor juga mengingatkan agar para peserta dapat tampil dengan
semaksimal mungkin untuk membawa nama Aceh agar dikenal dengan prestasi yang
baik di mata nasional.
“Bangun kebersamaan dalam setiap tim dan selalu berdoa sebelum
bertanding, mudah-mudahan semua cabang perlombaan kita berharap dapat
memperoleh juara,” katanya.
Sementara itu, Presiden Mahasiswa UIN Ar-Raniry, Rizki Ardial juga berharap
agar para kontingen dapat menjalankan tugas dalam bertanding dengan baik untuk merebut
kembali gelar utama.
“Kita melihat semangat para peserta yang sangat optimis untuk
berkompetisi. Kita sangat yakin mereka mampu membawa pulang mendali emas di
setiap cabang, jika Allah mengizinkan,” ujarnya.
Adapun UIN Ar-Raniry yang mengikuti event akbar ini mengirim 92 peserta
untuk mengikuti beragam cabang perlombaan pada Pionir IX tersebut. []