WASATHA.COM, Banda Aceh - Dr H Gunawan Adnan MA, Wakil
Rektor UIN Ar-Raniry menyayangkan masyarakat yang masih golput pada suatu
daerah.
Hal tersebut dikatakannya dalam sambutan Seminar International "Democracy
and Politics of Election in Indonesia" pada Selasa (9/4/2019) di Aula
Rektorat kampus setempat.
“Sangat perlu kita sayangkan karena pemilu selain kesempatan ini
telah menghabiskan banyak uang negara teriliunan, jadi harusnya kita gunakan
dengan sebaik-baiknya,” sebutnya.
Ia mengatakan, masyarakat harus
menunjukan pergerakan untuk memperbaiki keadaan juga harus mempunyai peran
dalam menyikapi perubahan-perubahan karena harus menjadi bagian dari rahmatan
lil’alamin.
Tambahnya, memilih ganda itu
sangat tidak boleh karena hal tersebut sama saja dengan praktek-praktek yang
tidak sesuai dengan politik islam.
“Dan itu (politik) bisa disebut juga curang, segala sesuatunya
curang,” katanya.
Menurutnya, cara untuk membangun nilai politik yang sesuai dengan
islam harus dimulai sejak kecil.
Ia juga berharap ada perubahan
dan juga tidak hanya hasil saja, tetapi prosesnya juga ada prubahannya tanpa politik
uang.
“Paling kurang, tingkat politik uangnya sangat kecil dan yang
kedua kesadaran kita dalam memilih, jangan hanya karena Rp50 ribu dibayar kita
rela merusak negara kita sendiri,” ujarnya.
Lanjutnya, jangan hanya karena pemilu daapt merusak persaudaraan dalam
masyarakat dan semuanya harus menjaga kedamaian serta kesatuan.
Acara tersebut diikuti oleh puluhan mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) serta puluhan mahasiswa lainnya. [Meli Saputri]
Acara tersebut diikuti oleh puluhan mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) serta puluhan mahasiswa lainnya. [Meli Saputri]