WASATHA.COM, Banda Aceh - Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry menggelar Kuliah Umum tentang Kebutuhan SDM Ekonomi Islam di Era 4.0 bersama Mohamad Soleh Nurzaman, Ph.D, dari Komite Nasional Keuangan Syariah Republik Indonesia. Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Teater FEBI, Senin (22/4/2019).
Dekan FEBI,
Dr. Zaki Fuad, M.Ag, disela-sela kegiatan mengatakan, kuliah umum tersebut
untuk memberikan pengetahuan baru bagi mahasiswa dalam rangka kesiapan mereka
khususnya prodi ekonomi syariah, sejauh mana mereka telah mempersiapkan diri di
era revolusi 4.0, apalagi ke depan pekerjaan lebih banyak dikerjakan oleh
mesin, namun secanggih apapun mesin sumber daya manusia tetap dibutuhkan, tentu
dengan kemampaun yang maksimal.
“Alumni kita
apakah sudah siap bersaing dengan kampus lain, sebab di Indonesia ada 800-an
prodi Ekonomi Syariah yang talah dikembangkan diberbagai kampus, dengan jumlah
alumni dari berbagai kampus tersebut sejauh mana kemampuan mereka untuk
mersaing,” ujarnya.
Untuk itu
tambah Dr Zaki, FEBI UIN Ar-Raniry mengundang narasumber untuk memberikan
kuliah umum kepada mahasiswa, kali ini FEBI mengundang narasumber dari Komite
Nasional Keuangan Syariah (KNKS), yakni Mohamad Soleh Nurzaman, Ph.D.
“Narasumber menyampaikan
materi terkait bagaimana dan aspek apa saja yang harus dipersiapkan oleh
lembaga atau kampus yang melahirkan alumni atau sarjana ekonomi syaraiah,” katanya.
Zaki Fuad
menambahkan, materi yang disampaikan antara lain dalam kuliah umum tersebut
antara lain, bahwa Indonesia merupakan sebuah Negara yang konsumen terbesar di
Asia, secara politik ekonomi kita melihat bahwa tidak ada Negara industri yang
tidak melakukan hubungan baik dengan Indonesia, karena peluang untuk menjual
produk sangat tinggi ke Indonesia.
FEBI terus
melakukan pengembangan, kata Dekan, termasuk menerapkan kurikulum berbasis
KKNI, menyelenggarakan kurikulum yang sesuai dengan tuntutan zaman, salah
satunya merekan harus memiliki keterampilan, hal tersebut merupakan untuk
menjawab tantangan di masa medatang.
Terkait dengan
kesiapan mahasiswa akan menyandang gelar sarjana, Zaki Fuad menegaskan bahwa
karir yang dapat dikembangkan oleh alumni ekonomi syariah bahwa akan dapat
bekerja diberbagai tempat, baik di pemerintahan maupun di tempat swasta
lainnya, dengan modal teori dan keterampilan yang dimiliki. []