Tgk Muhammad Yusuf MA, Dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Ar-Raniry mengisi Khutbah Jumat (9/3/2019) di Masjid Gampong Tunong Krueng Kala, Lhoong, Aceh Besar. |
WASATHA.COM, Banda Aceh – Anak adalah generasi masa depan penerus bangsa,
didiklah mereka dengan cara yang baik sesuai dengan tuntunan ajaran Islam dan
bekali mereka pengetahuan yang benar.
Hal tersebut
disampaikan Reza Pahlevi, Ketua Panitia Bakti Sosial (Baksos) yang juga Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN
Ar-Raniry dalam Khutbah Jumat (8/3/2019) di Masjid Gampong Blang Mee, Lhoong,
Aceh Besar.
Ceramah Khutbah Jumat
tersebut merupakan bagian dari kegiatan Baksos Dewan Ekseskutif Mahasiswa (DEMA)
FDK yang berlangsung dari 2-9 Maret.
Ia menyampaikan, kepedulian
dalam mendidik anak yang sesuai dengan adab dalam Islam sangat diperlukan dan
merupakan hal yang wajib diketahui dan dijalankan oleh para orangtua.
Reza meresahkan
perkembangan anak dalam pergaulan di lingkungan sekitar pada zaman seperti ini.
Pergaulan anak harus dikontrol melalui Pendidikan keluarga terlebih dahulu
sebagai bekal dan benteng ia ketika menghadapi dunia luar.
“Jika kita tidak
mendidiknya dengan benar dan tidak sesuai dengan ajaran Islam, maka kita akan
resah dan sangat rugi untuk sepuluh atau 20 tahun kedepan, karena mereka adalah
calon pemimpin. Ketika ia menjadi pemimpin, apakah ia akan taat kepada Agama
atau tidak. Jika ia menjalankan sesuai dengan perintah Agama, selamatlah negeri
kita,” terangnya.
Di tempat lainnya, Dosen
FDK yang juga Ketua Pembina Baksos, Tgk Muhammad Yusuf MA mengisi Khutbah Jumat
di Masjid Gampong Tunong Krueng Kala, Lhoong, Aceh Besar.
Dalam ceramahnya, ia
menekankan pentingnya merawat nilai-nilai Islam dalam memelihara keimanan
dengan apa yang telah diajarkan oleh nabi Muhammad Saw.
“Sangat penting kita
menjaga keimanan kepada Allah dan terus mempelajari tentang ilmu agama. Hal ini
supaya kita tidak mengikuti hawa nafsu yang mengarahkan kepada jalan
kemaksiatan, sehingga dapat menjerumuskan kita kedalam dosa dan menggugurkan
keimanan kita kepada Allah,” jelas Tgk Muhammad Yusuf MA. [Mabrur, Sobari]