WASATHA.COM, JAKARTA - Perdana Menteri Malaysia, Dr Mahathir Mohamad, menunjuk dirinya sebagai Menteri Pendidikan yang baru, ungkapnya dalam konferensi pers di Kuala Lumpur pada Kamis.
“Banyak orang di Malaysia sepertinya kurang berpendidikan,” gurau Mahathir, ketika ditanya mengapa menginginkan jabatan tersebut seperti diberitakan Anadolu Agency.
Pemimpin baru Malaysia itu juga mengumumkan beberapa posisi kepala kementerian baru dalam konferensi pers tersebut.
Wakil Perdana Menteri Wan Azizah Wan Ismail ditetapkan mengepalai Kementerian Pembangunan Perempuan, sedangkan pekan lalu Mahathir sudah menunjuk Mat Sabu untuk memimpin Kementerian Pertahanan, Lim Guan Eng sebagai Menteri Keuangan, dan Muhyiddin Yassin untuk menjalankan Kementerian Dalam Negeri.
Mahathir berharap bisa melantik semua pemimpin kementerian baru pada Senin. Dia juga memastikan posisi Anwar Ibrahim satu dari enam petinggi tertinggi dalam kabinet koalisi itu.
Mantan wakil komisioner Komisi Anti Korupsi Malaysia, Mohd Shukri Abdul, diangkat untuk memimpin badan investigasi tersebut.
Mahathir mengatakan juga akan membentuk satuan tugas baru untuk mendukung Orang Asli, komunitas India, anak-anak muda, dan perempuan di Malaysia.
“Kami [Pakatan Harapan] sejak awal setuju untuk memberikan lebih banyak perhatian untuk masalah-masalah yang dihadapi komunitas minoritas,” terangnya.
Mahathir pada Sabtu dijadwalkan menerima kunjungan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, untuk meningkatkan kerja sama antara kedua negara tetangga yang bersahabat itu.