Aceh Besar – Di tengah gugusan Kepulauan Pulo Aceh, terdapat sebuah pulau kecil yang mulai mencuri perhatian para pecinta wisata alam, yaitu Pulau Nasi. Terletak di barat laut Banda Aceh, pulau ini menawarkan keindahan alam yang masih sangat alami dan jauh dari hiruk-pikuk kota.
Pulau Nasi dikenal memiliki pesona laut biru jernih, hamparan pasir putih bersih, serta panorama matahari terbenam yang memukau. Keasrian alamnya menjadikan pulau ini destinasi ideal bagi wisatawan yang ingin mencari ketenangan dan keindahan khas Indonesia bagian barat.
Salah satu lokasi favorit wisatawan adalah Pantai Nipah, dengan ombak tenang yang cocok untuk berenang dan bersantai. Tak kalah menarik, kawasan Ujung Umpe menawarkan pemandangan dramatis batu karang besar yang diterpa ombak Samudra Hindia. Bagi penyelam, keindahan bawah laut Pulau Nasi menjadi daya tarik tersendiri dengan terumbu karang yang masih terjaga dan beraneka ragam ikan tropis yang memukau.
Selain pesona alam, Pulau Nasi juga menyimpan kehidupan masyarakat lokal yang hangat dan sederhana. Penduduknya sebagian besar bekerja sebagai nelayan dan petani. Wisatawan dapat menikmati suasana kampung nelayan yang damai, mencicipi hasil laut segar, serta mengenal budaya dan adat istiadat masyarakat Aceh yang masih kental.
Untuk mencapai Pulau Nasi, wisatawan dapat menyeberang menggunakan kapal feri dari Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh, dengan waktu tempuh sekitar 1 hingga 1,5 jam. Akses jalan di dalam pulau memang belum sepenuhnya mulus, namun justru memberikan pengalaman petualangan tersendiri bagi para pelancong.
Akomodasi di Pulau Nasi masih tergolong sederhana. Beberapa penginapan lokal atau homestay dapat menjadi pilihan bagi wisatawan yang ingin menginap sambil merasakan suasana kehidupan masyarakat setempat. Waktu terbaik untuk berkunjung adalah antara bulan Maret hingga Oktober, ketika cuaca cerah dan laut tenang.
Pulau Nasi layak disebut sebagai permata tersembunyi di ujung barat Indonesia sebuah tempat di mana keindahan alam berpadu dengan ketulusan masyarakatnya. Bagi siapa pun yang ingin menemukan kedamaian sejati, Pulau Nasi adalah jawabannya.
(FATHUR RACHMAN)
