Iklan

Iklan

Netanyahu beri amaran boleh perhebat serangan ke atas Hizbullah

11/03/25, 23:11 WIB Last Updated 2025-11-03T16:12:53Z

BAITULMAQDIS - Israel kemarin mengisyaratkan bahwa mereka dapat mengintensifkan operasi di Lebanon terhadap Hizbullah, yang dituduh oleh Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, sedang mempersenjatai diri kembali. Netanyahu juga mendesak Beirut untuk melucuti senjata kelompok yang didukung Iran itu.




Meskipun gencatan senjata dicapai dengan kelompok di Lebanon itu pada November 2024, Israel masih mempertahankan pasukannya di lima wilayah di Lebanon selatan dan terus melancarkan serangan secara berkala.


"Hizbullah sedang bermain dengan api dan presiden Lebanon menunda-nunda," kata Menteri Pertahanan Israel Katz dalam sebuah pernyataan.


Komitmen pemerintah Lebanon untuk melucuti senjata Hizbullah dan mengeluarkannya dari Lebanon selatan harus dilaksanakan.  Penegakan maksimum akan dilanjutkan bahkan ditingkatkan dan kami tidak akan membiarkan ancaman apa pun terhadap penduduk di utara. Netanyahu mengatakan bahwa Hizbullah sedang mencoba "membangun kembali persenjataan".


"Kami berharap pemerintah Lebanon memenuhi komitmennya untuk melucuti senjata Hizbullah, tetapi jelas kami akan menggunakan hak kami untuk membela diri di bawah ketentuan gencatan senjata," kata Netanyahu kepada kabinet pada pertemuan mingguan mereka pada hari Minggu.


"Kami tidak akan membiarkan Lebanon menjadi garis depan baru melawan kami dan kami akan bertindak sesuai kebutuhan," katanya dalam pernyataan yang dikeluarkan kantornya.


Ribuan warga Israel yang tinggal di dekat perbatasan utara dengan Lebanon terpaksa mengungsi dari rumah mereka selama berbulan-bulan setelah Hizbullah mulai menembakkan roket ke Israel menyusul pecahnya perang di Gaza pada Oktober 2023.


Ia memicu konflik selama lebih dari setahun yang akhirnya memuncak menjadi perang terbuka selama dua bulan sebelum gencatan senjata disetujui tahun lalu.  Kelompok yang didukung Iran itu sangat melemah akibat perang, namun tetap bersenjata dan tangguh secara finansial.


Israel juga tidak pernah berhenti melakukan serangan udara di Lebanon meskipun ada gencatan senjata, dengan alasan mengatakan bahwa mereka menargetkan posisi Hizbullah dan mengintensifkan serangan dalam beberapa hari terakhir. Kamis lalu, tentara darat Israel melancarkan serangan mematikan ke selatan Lebanon, mendorong Presiden Lebanon Joseph Aoun memerintahkan tentaranya bersiap menghadapi segala kemungkinan.


Serangan terbaru Israel pada Sabtu menewaskan empat orang di distrik Nabatiyeh, menurut kementerian kesehatan Lebanon, menyusul seruan Aoun untuk perundingan damai pada pertengahan Oktober. (Tuan Muhammad Akma Asyraaf)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Netanyahu beri amaran boleh perhebat serangan ke atas Hizbullah

Terkini

Topik Populer

Iklan