WASATHA.COM|BANDA ACEH - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Tamiang, Aceh, memperketat pengawasan di perbatasan Aceh-Sumatera Utara (Sumut) untuk mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19). Setiap orang yang masuk ke Tanah Rencong bakal dicek suhu tubuh.
"Kita membuka posko terpadu di terminal tipe B Kota Kualasimpang. Kendaraan umum yang masuk dari luar (Aceh), penumpangnya dicek satu persatu dengan alat temperatur," kata Kabag Humas Pemkab Aceh Tamiang Agusliana Devita saat dikonfirmasi, Selasa (24/3/2020).
Dia mengatakan semua angkutan umum diarahkan masuk ke terminal untuk dilakukan pemeriksaan terhadap penumpang. Bila ditemukan penumpang dengan gejala demam tinggi dan batuk pilek, akan diberikan obat penurun panas serta masker.
"Kemudian penumpang tersebut diimbau agar segera melapor jika sampai di tempatnya," jelas Agusliana.
Agusliana menjelaskan, hingga hari ini ada 35 orang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Aceh Tamiang. Namun tiga di antaranya sudah selesai proses pemantauan.
"32 orang menjalani isolasi mandiri di rumah," ungkapnya.
Sementara itu, personel Polres Aceh Tamiang melakukan penyemprotan disinfektan di tempat umum menggunakan mobil water canon. Sejumlah ruas jalan di kota perbatasan tersebut tak luput dari penyemprotan.
"Tujuan penyemprotan larutan disinfektan clorin 0,05 persen untuk membantu Pemda dalam mengantisipasi penyebaran virus Corona (Covid-19) di tempat-tempat umum, pasar, lokasi keramaian dan jalan padat penduduk," kata Kapolres Aceh Tamiang AKBP Zulhir Destrian. [Sumber: DetikNews]