WASATHA.COM, BANDA ACEH – Sema dan Dema Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) periode 2019-2020 resmi dilantik sebagai pengurus di aula rektorat UIN Ar-Raniry, Senin pagi (9/9/2019).
Dalam pelantikan ini panitia mengusung tema “Revitalisasi dalam mewujudkan estafet kepemimpinan mahasiswa yang berintegritas untuk masa depan FDK yang lebih cerah”.
Sebanyak 73 mahasiswa dinobatkan sebagai pengurus. Terdiri dari 50 orang pengurus Dema dan 25 orang pengurus Sema yang nantinya akan menjalankan program kerja selama masa baktinya.
Acara ini disaksikan oleh seratusan pasang mata. Tidak ketinggalan para alumni juga ikut serta dalam acara ini.
Selain itu, turut hadir pula Wadek III FDK T. Lembong Misbah. Ia menyampaikan gagasan kepada seluruh pengurus.
Dalam sambutannya, ia menyatakan bahwa jalan yang cerah kepada mahasiswa itu ialah untuk terus beraktivitas dalam organisasi atau bersosialisasi antar sesama manusia.
“Teruslah beraktivitas dalam organisasi, amanah dan bertanggung jawab dengan setiap pekerjaan. Sebagai orang yang belajar dari kesalahannya itulah yang membuat diri kita makin bangkit”, ucapnya.
Ia juga menambahkan bahwa Kepemimpinan akan sangat dikenang karena adanya jiwa panglima yang begitu menginspirasi dimasa jabatannya.
“dari kecil kita telah belajar berjalan sehingga di jenjang dewasa kita sudah menjadi seorang intelektual yang memiliki pola pikir lebih Afdhal. Ketegasan dan keberanian, jiwa dan akhlak baik yang kelak akan diingat banyak orang,” ungkapnya.
Namun Demikian, sebagai hamba yang juga memiliki hati nirani, ia juga berharap agar mahasiswa FDK selalu mampu berkomunikasi dengan efektif antar sesama organisasi dan mahasiswa serta lembaga pemerintah yang selalu dalam keadaan dingin.
Sementara itu Irfandi selaku Dema FDK terpilih mengeluarkan pesan hangatnya untuk anggota dan mahasiswa agar terus berkarir dibidangnya masing-masing.
“Teruslah berkarir padang bidang masing-masing dan berikan contoh teladan kepada generasi Aceh tercinta,” pesannya.
Tidak ketinggalan Ketua Senat FDK Muamar Hidayatullah juga menyampaikan gagasannya.
“Dalam upaya era Millenial ini kita sebagai mahasiswa harus kritis dan kreatif dengan hal apa saja dan jangan berpecah belah dengan masalah kecil yang bisa di selesaikan dengan musyawarah”, tegasnya.
Ditutup dengan harapan dari ketua panitia Imamul Masakin Taufiq, ia berharap agar mahasiswa yang dilantik bertangung jawab dalam menjalankan tugas.
“Semoga Gubernur dan DPR FDK amanah dan bertanggung jawab dalam kerja dibidang masing masing.” Pungkasnya.
Pada puncak acara dilanjutkan dengan sesi foto bersama serta nonton bareng video dokumenter karya mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi. [Fauzan]
