WASATHA.COM, BANDA ACEH – Prodi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Ar-Raniry, Kamis (15/7) melepas sebanyak 46 orang mahasiswa peserta magang profesi ke sejumlah lembaga pemberdayaan masyarakat dan sosial di Aceh yang telah bermitra dengan prodi tersebut.
Pelepasan peserta magang dipusatkan di Aula Fakultas dengan prosesi pelepasan oleh Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Dr Fakhri, S.Sos, MA.
Dalam sambutannya ia mengatakan perguruan tinggi memiliki fungsi antara lain pengabdian kepada masyarakat, dengan proses magang profesi ini dapat membekali mahasiswa nantinya setelah lulus kuliah.
“Selain mengasah keterampilan di lapangan ini juga menjadi wajah Fakultas untuk terus menjaga dan memperbaiki kualitas lulusan,” katanya.
Dekan berharap proses magang tersebut menjadi sarana belajar mahasiswa di masyarakat sehingga saatnya nanti lulus mereka sudah siap menghadapi berbagai tantangan yang terus muncul.
Sementara itu, Ketua Prodi PMI, Dr Rasyidah, M.Ag mengatakan, peserta magang disalurkan di Sembilan lembaga mitra lembaga, baik swasta maupun lembaga pemerintah.
Kegiatan itu, kata Rasyidah akan menjadi proses yang mengasah kemampuan praktik mahasiswa pada bidang pemberdayaan masyarakat dan kesejahteraan sosial.
“Selain itu juga diharapkan akan menjadi sarana membangun jejaring kerja dan memperluas wawasan networking mahasiswa serta mmperkuat kemampuan managemen program dan pengelolaan organisasi pemberdayaan masyarakat dan kesejahteraan sosial,” katanya.
Magag profesi tersebut, kata Rasyidah merupakan mata kuliah wajib praktikum makro berbasis masyarakat.
Ketentuan standar jam praktek mahasiswa PMI juga disesuaikan dan telah melampaui standar jam praktikum internasional bagi pekerja sosial yaitu 800 jam. Sementara yang ditetapkan internasional adalah 700 jam.
“Melalui praktikum ini diharapkan mahasiswa PMI memiliki kemampuan teoritis dan praktis untuk menjadi pengembang masyarakat yang professional,” pungkasnya. []