Plt Sekda Aceh, Helvizar saat membuka Aceh Culinary Festival 2019 (foto: Muhammad Ridha) |
Laporan Melli, Helena, Aminah
WASATHA.COM, BANDA ACEH –
Plt Sekertaris Daerah (Sekda) Aceh, Helvizar Ibrahim secara resmi membuka Acara
Aceh Culinary Festival 2019, Jumat (5/7) malam di Taman Shultannah Safiatuddin
Banda Aceh.
Acara yang mengungsung tema "The Authientic Food
Experience" ini bertujuan untuk mengenalkan kuliner Aceh sekaligus melestarikan
kembali kuliner tradisional yang mulai dilupakan.
"Kegiatan ini bukan hanya memamerkan ragam
masakan Aceh kepada masyarakat luas, kuliner tidak sekedar pangan saja
melainkan tradisi lokal yang harus dilestarikan,” ujar Helvizar saat membacakan
pesan tertulis Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah.
Ia juga berharap kuliner Aceh dapat bertahan sebagai
tuan rumah di daerah sendiri sehingga mampu menandingi berbagai kuliner asing.
Sementara itu, Ketua CoE Kementrian Pariwisata, Eshty
Reko Astuti mengatakan kegiatan ini memiliki nilai dari sisi kultur budaya dan dari
sisi komersil juga memiliki dampak ekonomi yang sangat luar biasa.
“Sinergi ini sangat luar biasa, menjadi event
colorfull, dan ditargetkan menjadi satu even terfavorit kita,” ujarnya saat
memberi sambutan.
Festival yang akan diselenggarakan selama tiga hari
terhitung sejak tanggal 5-7 Juli ini nantinya akan diisi berbagai acara menarik
seputar kuliner seperti “The Food Market” yang tersebar dalam enam zona utama, yakni
Rumoh Makan Aceh, Aceh Food Market, Nusantara Food Market, The World Geurment,
Fusion Food dan Food Innovation.
Selain itu, ada berbagai pelatihan menarik seputar
kuliner yang akan memeriahkan kegiatan ACF 2019 seperti masterclass, workshop
foodstyling, food photography, food vlogging serta food writing and
storytelling. []