WASATHA.COM, BANDA ACEH - Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Rumah Baca Aneuk
Nanggroe (RUMAN) Aceh menggelar perpisahan dengan murid kelas B Taman
Kanak-kanak mereka yang akan melanjutkan ke jenjang Sekolah Dasar pada tahun
ajaran baru nanti.
Rangkaian kegiatan tersebut
digelar di pantai Pulau Kapok, Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar pada hari Ahad (6/5/2018) pagi hingga sore. Diikuti 200 peserta terdiri dari murid, orang tua
dan seluruh tim RUMAN Aceh.
Kepala Sekolah PAUD RUMAN Aceh,
Rizky Sopya S.Pd., menuturkan bahwa kegiatan tersebut baru pertama kali digelar
di luar ruangan (out dor) sejak Sekolah mereka berjalan pada tahun
ajaran 2015/2016 lalu.
“Kegiatan ini baru pertama kali
kita gelar di luar ruangan dan jauh dari Sekolah. Tujuannya untuk menghadirkan
nuansa baru dalam diri anak, keluarga dan tim kita,” ujar Rizky saat memberi
kata sambutan.
Permainan Seru
Rangkaian
kegiatan tersebut diawali dengan foto bersama murid kelas B1, B2 dan B3 Taman
Kanak-kanak (TK) RUMAN Aceh yang akan melanjutkan pendidikan mereka ke jenjang
Sekolah Dasar pada tahun ajaran 2018/2019 nanti.
Kemudian, dilanjutkan dengan 2
permainan seru yang melibatkan semua hadirin. Pertama, ibu menggandeng anak
yang bertumpu pada di atas kaki. Kedua, tarik tambang antara ayah anak murid.
Sontak, dua macam permainan itu berhasil menghadirkan suasana seru.
Suasana semakin meriah, ketika
semua anak-anak dan peserta permainan mendapatkan bingkisan menarik. Kepada
juara permainan, dihadiahi perlengkapan rumah tangga. Sementara bagi setiap
murid, dihadiahi alat tulis.
Pendiri Lembaga Pendidikan RUMAN
Aceh menuturkan, sepanjang tahun ajaran 2017/2018, pihaknya menggratiskan biaya
sekolah bagi 53 anak dhuafa dan keluarga rentan secara sosial dan ekonomi.
“Target
awal hanya 45 anak yang gratis. Namun, seiring perjalanan tahun ajaran ini, tim
kita menemukan 8 kasus anak belum bersekolah. Padahal, usia mereka sudah harus
memasuki jenjang Taman Kanak-kanak,” ungkap Arif.
Semua anak yang gratis bersekolah
tersebut, lanjut Arif, mempunyai donatur tetap yang berbagi rezeki Rp 270.000
per bulan per anak. Di antara donatur itu ada yang menanggung 3 anak sekaligus.
Para donatur berhimpun melalui
lelang kebajikan yang kita gelar melalui sosial media 3 bulan sebelum dimulai
tahun ajaran baru. Kepada para donatur, kami haturkan banyak terima kasih atas
ketulusan mereka bersaham dalam khidmah kita,” pungkas Arif.