WASATHA.COM - Kami
sengaja menghadirkan pemuda, kita sudah melihat bahwa siapa yang terpapar jadi
terorisme itu tidak ada orang tua semua anak muda, karena memang anak muda,
pelajar atau mahasiwa masih kondisi labil.
Orang-orang
yang tidak bertanggung jawab dalam hal ini ialah orang yang mempunyai paham
terorisme itu melihat anak muda itu adalah peluang, peluang karena mereka
mencari identitas, peluang karena mereka persoalan ekonomi, peluang karena dia
ada paham yang dia kenal.
“Kegiatan
workshop ini dilakukan, karena memang kita melihat bagaimana potensi anak
remaja itu menarik untuk melakukan yang namanya membuat video atau membuat
film.” Ujar Dr Hj Andi Intang Dulung saat ditemui wasatha.com, di Hotel Mekkah,
Banda Aceh, Rabu (07/6/2017).
Ia
juga menambahkan, Kegiatan ini dihadiri oleh pemuda dan pelajar dari Banda Aceh,
kita memberikan latihan ini agar dia bisa lebih maksimal, terarah sesuai dengan
kriteria-kriteria membuat film atau membuat video.
Andi
Intang Dulung yang mewakili pimpinan BNPT, agar anak muda itu memiliki jiwa
nasinalisme yang tinggi, dan bagaimana memiliki negara ini secara utuh,
kemudian dapat mengantisipasi paham-paham yang membuat terjerumus.
“Dengan
adanya pencerahan-pencerahan yang dia terima dari narasumber bahwa untuk
memiliki bangsa ini sangat penting lalu kemudian tidak gampang untuk menerima
ajakan-ajakan dari orang lain” tambah Andi. [Dhi]/Tek
Baca Juga :