(Foto: Wasatha.com/Roni) |
KOMUNITAS Da’i Da’iyah Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN
Ar-Raniry mengadakan kuliah umum bersama penceramah dari Jakarta, M Amin Nurani
di Aula Fakultas setempat, Jum’at (21/4/2017).
Pembina Komunitas Dai Da’iyah, Abizal M. Yati mengatakan sudah
lama Fakultas Dakwah tidak lagi melahirkan mubaligh/penceramah di Aceh. Besar
harapan melalui komunitas ini mampu menjadi sasaran pengkaderan muballigh yang
berkualitas kedepan.
“Kebetulan hari ini ada pemateri dari Jakarta yang profesional,
maka kita gunakan kesempatan tersebut dengan tujuan untuk memperkuat dai-daiyah komunitas ini mengenai pemahaman dakwah,” kata Abizal.
Melalui kegiatan ini, Abizal berharap akan lahir da’i da’iyah
yang profesional, paham metode dakwah dan siap tampil di masyarakat.
Menurutnya, yang paling penting adalah setiap da'i da'iyah mampu menyiapkan materi dakwah yang menyentuh mad’u, untuk mengamalkan Islam dengan baik.
Menurutnya, yang paling penting adalah setiap da'i da'iyah mampu menyiapkan materi dakwah yang menyentuh mad’u, untuk mengamalkan Islam dengan baik.
Penceramah, M. Amin Nurani dalam materinya mengatakan, ada empat
kiat untuk menjadi seorang mubaligh yang sukses. Diantaranya, niat ikhlas
karena Allah, meningkatkan kualitas ilmu dengan banyak membaca, melatih skill
berbicara dan komitmen untuk memperbaiki diri.
“Islam itu adalah agama dakwah. Ia akan mundur bila kalian
sebagai da’i menjadi generasi yang lemah,” kata Amin.