 |
| UIN Ar-Raniry Banda Aceh. (Foto: Ist) |
Banda Aceh - Menanggapi bencana hidrometeorologi (banjir) yang melanda sejumlah wilayah di Aceh, Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh meliburkan kegiatan perkuliahan sejak 1-6 Desember 2025.
Kebijakan tersebut tertuang dalam surat nomor 4031/Un.08/R/PP.00.9/11/2025 tentang Pembelajaran Selama Tanggap Darurat Hidrometeorologi Aceh Tahun 2025
Surat yang ditandatangani Rektor UIN Ar-Raniry, Mujiburrahman, pada Jumat (28/11/2025), memuat poin, yakni:
1. Perkuliahan pada masa tanggap darurat bencana diliburkan mulai 1-6 Desember 2025.
2. Pimpinan fakultas dan pascasarjana diminta memastikan pelaksanaan poin pertama.
3. Mahasiswa yang hendak menjenguk keluarga wajib melapor kepada Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP) masing-masing serta diminta tidak terpengaruh informasi palsu atau hoaks.
4. Dosen dan tenaga kependidikan tetap melaksanakan tugas kedinasan seperti biasa dan mengisi daftar hadir.
5. Dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa diimbau menjaga kesehatan, keselamatan, serta memperhatikan kondisi lingkungan.
6. Jadwal kuliah pengganti ditetapkan pada 22–31 Desember 2025.
7. Penetapan jadwal kuliah pengganti dikoordinasikan dengan ketua subtim akademik fakultas.
Sebagaimana diketahui, sejumlah wilayah di Aceh diguyur hujan deras disertai angin kencang hingga menyebabkan banjir bandang, longsor, robohnya sejumlah tiang listrik, gangguan jaringan komunikasi, serta kenaikan harga bahan pokok, pada, Rabu-Kamis (26-27/11/2025) lalu.
Sejumlah daerah yang terdampak berat seperti Pidie Jaya, Bireuen, Aceh Utara, Lhokseumawe, Bener Meriah, Aceh Tengah, Aceh Timur, Langsa, dan Aceh Tamiang, telah mencatatkan puluhan korban jiwa akibat bencana tersebut. [Agamna Azka]
