WASATHA.COM, Banda Aceh - Pimpinan Dewan Perwakilan
Rakyat Kota Banda Aceh bersama Komisi II dan anggota DPRK Dapil III kecamatan
Syiah Kuala Ulee Kareng melakukan sosialisasi kepada warga dan pedagang agar
menggunakan masker ketika beraktifitas di luar rumah.
Kegiatan sosialisasi ini dilakukan di Pasar Ulee Kareng,
Banda Aceh pada Rabu (8/4/2020).
Ketua DPRK Banda Aceh, Farid Nyak Umar, disela-sela kegiatan
sosialisasi tersebut mengatakan penggunaan masker saat beraktifitas diluar
rumah merupakan cara efektif untuk mencegah penyebaran Covid-19.
"Dalam sebuah penelitian yang dilakukan selama wabah
virus corona melanda, para peneliti menemukan bahwa penggunaan masker jenis
apapun dapat mengurangi risiko infeksi pada pekerja perawatan kesehatan sebesar
85 persen," kata Farid.
Selain itu, Politisi PKS ini juga menyampaikan, saat ini
DPRK sudah sepakat dengan Wali kota Banda Aceh untuk menggunakan dana
pengalihan dari anggaran DPRK sebesar Rp.1,2 Milyar yang mana 1 Milyar dari
anggaran tersebut digunakan untuk pengadaan masker sebanyak 70 ribuan masker
yang nantinya akan dibagikan kepada warga Banda Aceh.
"Ini merupakan salah satu cara kita mengajak semua
warga kota untuk menggunakan masker di masa darurat pencegahan Covid-19 di kota
Banda Aceh, di samping juga untuk merespon seruan Forkopimda Kota Banda Aceh
agar masyarakat terbiasa memakai masker," kata Farid Nyak Umar, yang
didampingi Wakil Ketua DPRK, Usman dan Isnaini Husda serta Ketua Komisi II
Aiyub Bukhari.
Disela-sela kegiatan sosialisasi turut juga hadir anggota
DPRK Banda Aceh dari Dapil III Kec. Syiah Kuala Ulee Kareng, Irwansyah, Tuanku
Muhammad, serta Kasumi Sulaiman.
Para anggota dewan ini juga ikut membagikan-bagikan ratusan
masker ke pedagang di pasar Ulee Kareng, Banda Aceh. Para pedagang di seputaran
pasar Ulee Kareng sangat antusias ketika rombongan DPRK Banda Aceh tiba di
lokasi.
Usai melakukan sosialisasi penggunaan masker, para
Legislator kota Banda Aceh ini mengunjungi UPTD Puskesmas Ulee Kareng untuk
memastikan kesiapan fasilitas puskesmas, APD tenaga medis, serta penerapan
prosedur penangangan pasien di masa darurat Covid-19.
"Kita berkunjung ke fasilitas kesehatan masyarakat
seperti Puskesmas ini untuk membantu kebutuhan Puskesmas terkait penanganan
Covid-19, sekaligus memastikan sejauh mana support yang diberikan oleh Dinas
Kesehatan Kota terhadap Puskesmas," kata Wakil Ketua II, Isnaini Husda.[adv]