WASATHA.COM, BANDA ACEH - Ikatan
Guru Indonesia (IGI) Wilayah Aceh menggelar pelatihan pembelajaran jarak jauh
(Distance Learning) bagi guru jenjang pendidikan dasar dan menengah, Jum'at
(27/3/2020).
Pelatihan yang dikemas dalam bentuk
MEUGIWANG (Meurunoe Meubagi Wawasan Lam Jaringan) itu bertema “Distance
Learning Inkubasi Corona virus merupakan salah satu solusi yang tepat”.
Adapun pematerinya adalah Wakil
Ketua Umum IGI Pusat yang juga guru SMA Negeri 1 Nurussalam Kabupaten Aceh
Timur, Khairuddin MPd.
Ketua IGI Wilayah Aceh, Drs Imran Imran
mengatakan kegiatan tersebut diikuti oleh 240 orang guru se-Aceh dan dibuka
secara langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs Rachmat Fitri HD, MPA
didampingi Kacabdin Wilayah Sabang, Abdul Hamid M.Pd, dan Ketua IGI Kota
Lhokseumawe, Jon Darmawan M.Pd Aceh melalui Video Conference di Opproom Kantor
Dinas Pendidikan Aceh.
"Disaat menghadapi kondisi
seperti saat ini, IGI Aceh menawarkan gagasan untuk membantu guru-guru
khususnya di Aceh dengan model pembelajaran jarak jauh. Para peserta dapat
mengikuti pembelajarannya dari rumah mareka masing-masing," kata Imran.
Imran mengucapkan terima kasih atas
dukungan moril dari Kepala Dinas Pendidikan Aceh yang ikut mensuport dan
menfasilitasi kegiatan-kegiatan yang dilakukan IGI Aceh. Selain itu juga kepada
DitPSMK yang sudah memfasilitasi room Webex.
"IGI memiliki instruktur yang
ahli di bidangnya dan sudah bersertifikat nasional. Dan para instruktur
tersebut siap sedia untuk berbagi ilmu guna membantu Dinas Pendidikan Aceh dan
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota serta guru-guru dalam upaya untuk meningkatkan
kualitas pendidikan di Aceh," ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas
Pendidikan Aceh, Drs Rachmat Fitri HD, MPA dalam sambutannya menyampaikan
apresiasi yang luar biasa atas gagasan yang dilaksanakan IGI Wilayah Aceh untuk
berbagi ilmu kepada guru-guru di Aceh disaat situasi sedang lockdown.
"Seluruh provinsi di Indonesia
saat ini meliburkan sekolah dalam menghadapi pencegahan virus Covid-19, namun
proses pembelajaran harus tetap berjalan khususnya di Provinsi Aceh," kata
Rachmat Fitri.
Dikatakannya, model pembelajaran
jarak jauh atau Distance Learning yang dilakukan oleh guru dengan siswa
memanfaatkan Information of Technology (IT) merupakan sebuah alternatif.
"Terima kasih kami ucapkan
atas gagasan IGI Wilayah Aceh yang telah berbagi wawasan dalam jaringan untuk
belajar jarak jauh untuk memudahkan pembelajaran digital yang sangat bermanfaat
ini," ucapnya.
Ia menambahkan Dinas Pendidikan
Aceh sangat mendukung ide-ide kreatif seperti yang sedang dilakukan saat ini.
"Selamat kepada semua guru
yang sedang mengikuti pelatihan ini semoga bermanfaat dengan harapan dapat diimplementasikan
dalam pembelajaran. Kedepannya Disdik Aceh juga akan kerjasama dengan IGI dalam
program ‘Siswa Bertanya Guru Menjawab’ untuk membantu siswa selama masa
lockdown sekolah," pungkas Rachmat Fitri.[]