WASATHA.COM, Banda Aceh - Sebanyak 41 calon penerima beasiswa mengikuti seleksi Program
Beasiswa 5000 Doktor dari Kementerian Agama (Kemenag) RI di Pascasarjana
Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry, Rabu (7/8/2019) Banda Aceh.
Direktur Pascasarjana UIN Ar-Raniry Prof Mukhsin Nyak Umar mengatakan,
Program 5000 Beasiswa Doktor dalam negeri ini terdiri dari beasiswa program Doktor
(full scholarship).
“Untuk beasiswa program doktor (full scholarship) merupakan
beasiswa Kemenag RI yang ditujukan bagi dosen dan tenaga kependidikan yang
bekerja pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) atau pegawai Kemenag yang
ingin menempuh studi jenjang doktor (S3) di perguruan tinggi berkualitas di
dalam negeri,” ujarnya.
Menurutnya, Program Beasiswa 5000 doktor ini bertujuan untuk
meningkatkan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan PTKI
melalui pendidikan S3 di berbagai perguruan tinggi berkualitas.
Sementara itu Dr Agusni Yahya, Wakil Direktur Pascasarjana
UIN Ar-raniry menjelaskan seleksi ini dilaksanakan secara terbuka dengan materi
Test Potensi Akademik, Bahasa Arab, Bahasa Inggris dan Wawancara.
“Seleksi dilaksanakan dua hari yaitu hari Rabu dan Kamis
pada (7-8/8). Para peserta yang lulus nanti memiliki kontribusi terbaik pada
bidang Ilmu Fiqh Modern Karena mulai tahun 2015 Pascasarjana UIN Ar-Raniry
ditunjuk sebagai rujukan Nasional Program Ilmu Fiqh Modern Oleh Kemenag RI,”
sebutnya.
Ia juga mengatakan
jumlah peserta yang mengikuti seleksi sebanyak 41 orang, dari jumlah tersebut
17 orang memilih program studi di Pascasarjana UIN Ar-Raniry, selebihnya mereka
memilih program studi di luar Aceh.
“Universitas yang banyak diminati oleh peserta tahun ini
adalah UIN Sumatera Utara Medan, UIN Syarif Hidayatullah, UIN Sunan Kalijaga
Yogyakarta, UIN Sunan Ampel Surabaya, dan beberapa perguruan tinggi lainnya,”
pungkasnya.[]