Pelajar tingkat SD hingga SMA/sederajat sedang mengikuti deklarasi anti hoax dan anti narkoba di Lapangan Hiraq Kota
Lhokseumawe, Jumat (16/11)
|
WASATHA.COM, LHOKSEUMAWE - Dua ribuan pelajar tingkat SD hingga
SMA/sederajat mengikuti sosialisasi bahaya hoax dan bahaya narkoba di
lapangan Hiraq Lhokseumaww, Jumat (16/11/2018).
Pada rangkaian kegiatan tersebut juga dilakukan deklarasi antihoax dan antinarkoba. Deklarasi itu dibacakan Kabagops Polres Lhokseumawe, Kompol Ahzan, yang diikuti para pelajar yang mengusung sejumlah spanduk dan poster tentang antihoax dan antinarkoba.
Pada rangkaian kegiatan tersebut juga dilakukan deklarasi antihoax dan antinarkoba. Deklarasi itu dibacakan Kabagops Polres Lhokseumawe, Kompol Ahzan, yang diikuti para pelajar yang mengusung sejumlah spanduk dan poster tentang antihoax dan antinarkoba.
Kegiatan ini digelar Dinas Pendidikan Aceh, Dinas Pendidikan
dan Kebudayaan Lhokseumawe, serta Polres Lhokseumawe. Hadir, Wakapolres
Lhokseumawe Kompol Mughi Prasetyo Habrianto, serta para kepala sekolah di Kota
Lhokseumawe.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lhokseumawe, Drs
Nasruddin MM, menyebutkan, kegiatan sosialisasi ini bertujuan agar para pelajar
di Lhokseumawe bisa memahami tentang bahayanya menyebarkan informasi hoax melalui
berbagai media, termasuk media sosial.
Setiap adanya informasi, mereka bisa terlebih dahulu memverifikasi apakah itu hoax ataupun tidak, sebelum ikut menyebarkan informasi tersebut.
“Selain itu juga dalam upaya para siswa bisa memahami bahaya narkoba,” demikian Nasruddin. (sumber: aceh.tribunnews.com)
Setiap adanya informasi, mereka bisa terlebih dahulu memverifikasi apakah itu hoax ataupun tidak, sebelum ikut menyebarkan informasi tersebut.
“Selain itu juga dalam upaya para siswa bisa memahami bahaya narkoba,” demikian Nasruddin. (sumber: aceh.tribunnews.com)