 |
| Foto : Salah satu pengunjung memetik langsung jeruk dari pohonnya | Wasatha / Teuku Emy |
WASATHA.COM, SAMPOINIET- Menikmati manisnya jeruk segar langsung dari pohonnya memang memiliki sensasi yang berbeda jika dibandingkan dengan membelinya di pasaran.
Untuk dapat menikmati jeruk tersebut membutuhkan tenaga yang cukup dikarena jarak tempuh yang lumayan jauh. Lokasi tersebut terletak di Ranto Sabon, Sampoiniet, Aceh jaya. Jaraknya mencapai 15 KM dari jalan nasional.
 |
| Foto : Buah Jeruk | Wasatha / Teuku Emy
Zulkiram Al-Fajri salah satu pengunjung dari Banda Aceh yang juga mahasiswa pengabdian masyarakat di kecamatan tersebut sangat menikmati jeruk langsung dari pohonnya.
" Ini pertama kalinya saya memetik dan memakan jeruk secara langsung dari pohonnya. Sungguh sensasi yang sangat luar biasa," ujar Zulkiram kepada Wasatha.com, Selasa (10/04/2018).
|
 |
| Foto :Wasatha | Teuku Emy
Purba, pemilik kebun jeruk mengatakan dalam kebunnya ditumbuhi sekitar 250 batang pohon jeruk.
"Untuk jeruk yang bisa dipanen itu berumur 2,5 tahun, dan buahnya memiliki warna yang sedikit kekuningan," kata Purba.
Jeruk yang bibitnya berasal dari pulau Jawa ini sudah dipasarkan dibeberapa kota yang ada di Aceh, diantaranya Banda Aceh, Meulaboh dan daerah sekitarnya. Untuk membeli jeruk langsung dikebun pengunjung hanya merogoh kocek Rp.8000 per kilonya.
|
