Foto: Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar pada acara Rapat Anggota Tahunan Koperasi Telaga Biru di Takengon | Wasatha |
WASATHA.COM- Keberadaan Rentenir menjadi
momok dan kendala utama untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Mengurangi atau bahkan memberantas rentenir menjadi bagian dari kebijakan
Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dibawah kepemimpinan Shabela Abubakar.
"Koperasi menjadi solusi untuk memberantas rentenir di Aceh
Tengah," ungkap Shabela ketika menghadiri Rapat Anggota Tahunan ke- 20
Koperasi Telaga Biru, Minggu (28/01/2018) di Kampung Tetunyung Kecamatan Laut
Tawar.
Shabela turut mengangkat kisah sukses Reje Arul Latong yang membentuk
koperasi kampung hingga selama tiga bulan berhasil memberantas 12 rentenir di
kampung tersebut.
Bupati yang baru menjabat selama satu bulan ini sudah mengkampanyekan untuk
menghidupkan kembali Koperasi ditengah masyarakat.
Untuk mewujudkan gagasan revitalisasi koperasi ini, Shabela mengatakan akan
membentuk kembali Dinas Koperasi agar koperasi yang ada di daerah itu mendapat
pembinaan dan memberi dampak bagi penguatan ekonomi masyarakat.
Pada kesempatan itu, Shabela juga memberikan apresiasi bagi Koperasi Telaga Biru
yang sudah mampu bertahan dan mengembangkan koperasi selama 20 tahun.
"Tidak banyak koperasi yang mampu bertahan hingga puluhan tahun,
bahkan untuk membuat Rapat Anggota Tahunan saja tidak mampu, karena itu capaian
Koperasi Telaga Biru patut diapresiasi," imbuhnya.
Ketua Koperasi Telaga Biru, Joni Fitra mengatakan koperasi yang dikelola
oleh paguyuban Ikatan Keluarga Sagiran ini dibentuk tahun 2007 dengan modal
awal Rp. 250 ribu.
“Kini sudah memiliki aset
mendekati Rp. 1 Miliar. Tahun 2017 lalu koperasi ini mampu membukukan
keuntungan usaha bersih sebesar Rp. 54 juta,” pungkasnya. [MK] / Tek