WASATHA.COM - Uni Eropa (UE) pada hari Senin (30/10/2017) menyalurkan bantuan
sebesar 20 juta Euro untuk pembayaran kuartalan ke pemerintah Palestina sebagai
tunjangan sosial untuk keluarga miskin Palestina di Tepi Barat dan Jalur Gaza,
menurut UE dalam sebuah jumpa pers.
Diberitakan mirajnews.com,
sumbangan ini merupakan pembayaran pertama yang disalurkan menyusul
penandatanganan kesepakatan intra-Palestina antara Fatah dan Hamas.
Hampir 80% dari 70.000 keluarga penerima bantuan yang tinggal di
Gaza, demikian dilaporkan WAFA seperti dikutip mirajnews.com.
Dukungan Uni
Eropa terhadap keluarga rentan adalah komitmen terhadap kesejahteraan
orang-orang Palestina di Tepi Barat dan Gaza, kata pembebasan tersebut. Uni
Eropa mendukung Kementerian Pembangunan Sosial untuk melayani total 111.000
keluarga rentan melalui sistem perlindungan sosial yang inklusif dan setara.
“Uni Eropa
menempatkan perusahaan dalam dukungannya terhadap keluarga Palestina yang
rentan di Tepi Barat dan Gaza. Kami sadar bahwa masa depan memerlukan upaya
bersama untuk memungkinkan Otoritas Palestina dapat sepenuhnya melanjutkan
tanggung jawabnya di Gaza. Ini sangat penting bagi kesejahteraan dan
inklusivitas masyarakat Palestina secara keseluruhan,” kata Wakil Perwakilan
Uni Eropa, Tomas Niklasson.
“Kami siap
mendukung, semaksimal mungkin, upaya rekonsiliasi. Ini sangat penting untuk
memfasilitasi layanan dasar dan sosial yang sangat dibutuhkan bagi warga
Palestina,” katanya.
