Selama kita masih bertawakkal kepadanya tak akan ada yang sia-sia bagi seorang hamba yang beriman dan bertaqwa kepada Allah.
WASATHA.COM - Setiap harapan dan impian itu pasti tercapai jika kita fokus. Hambatan dan rintangan itu pasti akan hadir di tengah jalan, namun yang membedakannya apakah kita tetap bertahan dan komitmen dengan apa yang kita mulai atau kemudian mengalihkan fokus karena tak lagi ada harapan yang serius.
Ada yang baru selesai menikah, bisa jadi selama ini diam-diam berjuang meyakinkan orang tuanya dan mengumpulkan pundi-pundi mahar. Ada yang sukses seminar proposal, barangkali selama ini berjuang melawan malas yang tak terbayangkan dan bertahan mendengarkan setiap revisi yang tak kunjung selesai.
Ada yang bisnisnya melejit pesat walau di tengah pandemi, mungkin saja dia berjuang keras mengikuti kursus online dan menghabiskan waktu berjam-jam hanya untuk searching triks dan tips bisnis. Jika kita fokus, semua harapan itu pasti tembus.
Jangan terkecoh dengan kilauan prestasi dan capaian mereka sehingga kita lupa untuk terus men-upgrade diri sendiri. Fokuslah pada potensi yang kita miliki, asah dan kembangkan hingga ia bernilai tinggi.
Allah menciptakan setiap kita dengan kehebatan yang variatif, bahkan yang tak melihat saja bisa menghafal Al-Qur'an, mereka yang tak memiliki kaki bahkan bisa menjuarai olimpiade balapan dunia, hingga yang tak memiliki tangan pun mampu memainkan piano dengan indah.
Dunia tidak selamanya berbicara fisik dan kemampuan finansial semata. Selama kita mau fokus dan berserah diri sepenuhnya kepada pemilik semesta, maka sangat mudah bagi Allah untuk mewujudkan apa yang kita cita-citakan.
Yakinlah dalam setiap ikhtiar yang kita lakukan, rintihan doa yang kita panjatkan, dan barangkali harta benda yang kita keluarkan. Selama kita masih bertawakkal kepadanya tak akan ada yang sia-sia bagi seorang hamba yang beriman dan bertaqwa.
Jika kita fokus, Insyaallah pasti tembus. Walaupun jalannya tak mulus, ujiannya tak putus-putus, namun bagi setiap hati yang ridha dan tulus Insyaallah semuanya Allah yang urus.[]
*Penulis merupakan mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Ar-Raniry
