Laporan: Sa'adatul Abadiah
BANDA
ACEH, WASATHA.COM - Sebanyak 70 mahasiswa asal luar negeri mengikuti Pengenalan Budaya
Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK)
Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh yang berlangsung
selama tiga hari, Senin-Rabu (26-28/8/2019) di kampus setempat.
Mahasiswa
asing tersebut termasuk bagian dari 4.568 mahasiswa baru peserta PBAK tahun
ini.
Rektor UIN
Ar-Raniry, Prof Warul Walidin menyatakan bahwa ini menjadi satu apresiasi
tersendiri untuk UIN, dimana program internasionalisasi berkembang dengan baik karena
setiap tahunnya memiliki mahasiswa luar negeri diantaranya dari Mesir,
Thailand, Malaysia.
"Satu
perolehan wujud yang sangat baik dimana mereka mau mengirimkan anak-anaknya
untuk belajar di UIN Ar-Raniry," ujarnya.
Rektor
mengatakan, PBAK ini digelar sebagai ajang pengenalan terhadap mahasiswa untuk
memahami bagaimana norma dan ketentuan akademik agar mereka belajar dengan
sungguh-sungguh sebagai pelopor edukasi terbaik yang basis interkoneksitas dan
integrasi keislaman sains modern dan wawasan kebangsaan.
Adapun PBAK
pada tahun 2019, untuk hari pertama
dilaksanakan ditingkat universitas, kemudian pada hari kedua dilaksanakan
ditingkat fakultas, dan hari ketiga dipandu oleh panitia pada tingkat prodi. Selanjutnya
penutupan kembali dilakukan di Lapangan Bola Kaki Kampus UIN Ar-Raniry.[]
