Foto : wasatha.com/Emy
WASATHA.COM - Masyarakat dalam menyampaikan sesuatu
informasi harus dengan baik dan benar.
"Informasi yang disampaikan sesuatu itu dengan
baik dan benar.” kata Marwan Yusuf dalam Acara Diskusi Public, yang
dilaksanakan di Jala Caffe, Lhong Raya, Jumat (19/5/2017).
Kegiatan ini diadakan dalam rangka memperingati Hari
Kebangkitan Nasional Ke-109 yang mengusung tema “Sebarkan Informasi, Perkokoh
Persatuan Bangsa”.
Acara tersebut menghadirkan narasumber, Kepala Dinas
Komunikasi, Informasi dan Persandian Aceh (DISKOMINSA) Marwan Yusuf, Budayawan
Aceh Barlian AW, dan acara tersebut di pandu langsung olehYarmen Dinamika.
Dalam diskusinya, Barlian AW mengatakan, bahwa semua
informasi tidak selalu benar dan orang Aceh sering memakai komunikasi lisan.
"Dalam menyampaikan informasi, semua informasi
tidak semua benar, komunikasi budaya orang Aceh adalah memakai komunikasi
lisan, dengan komunikasi tersebut terbawa, semua tergantung dari moralitas kita
dan akhlak kita," pungkas Barlian.
Sementara itu, Marwan Yusuf mengatakan, Filter
untuk pengguna media sosial di Aceh, terhadap silkulasi berita hoax dan unsur
SARA, penyebar berita tidak menulis “xx” tapi menulis judul lain dan isi beritanya
lain.
Ia juga menambahkan, jika masyarakat ragu terhadap
berita yang dibaca, bisa dipertanyakan kepada kami.
"Yang dilakukan oleh masyarakat agar bisa
bertanya kepada pemerintah, Kami membuka layanan Call Center pada nomor 0812
699 2612. Berita tidak benar tersebut bisa kita kenakan denda jutaan
rupiah. Jadi hati-hati dalam menyebarkan berita semacam ini,"
tambahnya Marwan.
Marwan juga menambahkan, berita HOAX tidak akan
bertahan lama, tapi hanya menghabiskan kuota kita.[Dhi]/Tek