Aceh Selatan, 22 Oktober 2025 – Salah satu destinasi wisata paling ikonik di Kabupaten Aceh Selatan adalah Jejak Tuan Tapa yang terletak di pesisir Tapaktuan. Objek wisata ini terkenal dengan batu besar berbentuk jejak kaki raksasa yang dipercaya sebagai peninggalan sosok legendaris bernama Tuan Tapa, tokoh yang kisahnya melekat kuat dalam legenda masyarakat setempat.
Jejak kaki tersebut berada di antara batuan karang hitam di tepi laut Samudera Hindia, tepatnya di wilayah Tapaktuan, ibu kota Kabupaten Aceh Selatan. Bentuknya menyerupai tapak kaki manusia berukuran besar yang seolah tertanam di batu. Pemandangan alam di sekitarnya sangat memukau, dengan ombak biru laut yang menghantam karang dan kolam alami berwarna hijau toska di sekitarnya.
Menurut cerita rakyat, Tuan Tapa adalah seorang tokoh sakti yang membantu penduduk setempat melawan naga yang menculik putri raja. Saat pertarungan berlangsung, Tuan Tapa dikisahkan meninggalkan jejak kakinya di bebatuan pantai yang kini menjadi ikon wisata dan identitas daerah Tapaktuan.
Selain nilai sejarah dan legenda yang kental, kawasan wisata Tuan Tapa juga menawarkan keindahan alam yang memanjakan mata. Para wisatawan dapat menikmati panorama laut, berfoto di sekitar tapak kaki raksasa, atau sekadar bersantai menikmati semilir angin pantai. Pemerintah daerah Aceh Selatan terus melakukan penataan kawasan wisata ini agar semakin nyaman bagi pengunjung, termasuk perbaikan akses jalan dan fasilitas pendukung.
Jejak Tuan Tapa bukan sekadar objek wisata alam, tetapi juga simbol budaya dan sejarah Aceh Selatan yang diwariskan turun-temurun. Tempat ini menjadi saksi perpaduan antara legenda, keindahan alam, dan nilai kearifan lokal masyarakat Tapaktuan.
(Muhammad jalil)