 |
| Mahasiswa Prodi KPI UIN Ar-Raniry Banda Aceh mengikuti pelatihan jurnalistik di Hotel Kyriad Muraya dan Kantor Seputar Aceh, Banda Aceh, sejak 16–17 Agustus 2025. |
Banda Aceh - Tiga mahasiswa Program Studi (Prodi) Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh terpilih mengikuti pelatihan jurnalistik bertajuk “Jurnalis Bicara, Rakyat Merdeka”. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Media Seputar Aceh dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, di Hotel Kyriad Muraya dan Kantor Seputar Aceh, Banda Aceh, sejak 16–17 Agustus 2025.
Tiga mahasiswa ini adalah Ari Maulana, Muhammad Fachrul Razi, dan Siti Nurrahmadani. Mereka terpilih bersama 40 peserta lainnya, dengan latar belakang mahasiswa, aktivis, hingga pegiat media yang memiliki minat besar terhadap dunia jurnalistik.
Pelatihan ini dibuka secara resmi
oleh Kepala Biro Administrasi Pimpinan (Adpim) Setda Aceh yang diwakili oleh
Muhammad Gade. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi kepada panitia
pelaksana dan seluruh peserta yang hadir. Menurutnya, kegiatan semacam ini
penting untuk meningkatkan kapasitas generasi muda, khususnya dalam bidang
jurnalistik yang berperan besar dalam menyebarkan informasi dan membangun
kesadaran publik.
“Jurnalis adalah ujung tombak dalam menyampaikan kebenaran kepada masyarakat. Pelatihan ini menjadi langkah penting agar generasi muda memahami bagaimana menghasilkan karya jurnalistik yang informatif, akurat, dan mendidik,” ujar Muhammad Gade.
Secara terpisah, ketiga mahasiswa ini mengaku sangat
antusias mengikuti pelatihan, karena kesempatan tersebut tidak hanya memberikan
materi teoritis, tetapi juga pengalaman praktik langsung di lapangan.
“Bagi kami, pelatihan ini menjadi
ajang untuk memperluas wawasan sekaligus melatih keterampilan dalam dunia
jurnalistik. Kami belajar tidak hanya tentang teori, tetapi juga bagaimana
menerapkannya dalam tugas nyata,” ujar Muhammad Fachrul Razi ketika ditemui di
sela kegiatan.
Selama dua hari pelaksanaan, peserta mendapatkan materi komprehensif yang mencakup Etika jurnalistik, dasar-dasar jurnalistik, teknik penulisan berita, serta praktik membuat video jurnalistik.
Selain itu, para pemateri yang dihadirkan merupakan jurnalis berpengalaman yang telah lama berkecimpung di dunia media. Materi etika jurnalistik di isi langsung oleh Nasir Nurdin, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan materi dasar dasar jurnalistik juga di isi oleh Hayatullah Pase, Koordinator Forum Aceh Menulis (FAME) sekaigus alumni KPI UIN Ar-Raniry.
Salah seorang peserta, Ari Maulana,
menyampaikan kesan positifnya mengikuti kegiatan ini. Ia mengaku mendapatkan
banyak pengalaman dan ilmu baru yang bermanfaat.
“Saya belajar banyak hal, mulai dari dasar-dasar jurnalistik, teknik menulis berita, sampai praktik video jurnalistik. Saya juga bersyukur bisa bertemu langsung dengan para pemateri yang berpengalaman, sehingga kami dapat berdiskusi dan menambah wawasan baru,” ungkapnya.
Bagi mahasiswa KPI UIN Ar-Raniry
yang mengikuti kegiatan ini, pengalaman tersebut menjadi bekal berharga untuk
menapaki dunia jurnalistik di masa depan. Ari Maulana, Muhammad Fachrul Razi,
dan Siti Nurrahmadani sepakat bahwa pelatihan ini membuka jalan bagi mereka
untuk terus mengembangkan diri dan berkontribusi di bidang media.
“Ke depan, kami berharap semakin banyak mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan seperti ini. Jurnalistik adalah bidang yang dinamis, menantang, dan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Kami ingin terus belajar agar bisa memberikan kontribusi terbaik,” ujar Siti Nurrahmadani. [Ari Maulana]
