WASATHA.COM, JAKARTA - Upacara peringatan hari kemerdekaan ke-75 Republik Indonesia di Istana Kepresidenan, Jakarta, tetap digelar dengan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.
Presiden Indonesia Joko Widodo mengenakan masker, begitu pula dengan
Dalam upacara pengibaran bendera hari ini, Joko Widodo mengenakan baju adat Kabupaten Timor Tengah Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Baju adat tersebut bermotif kaif berantai nunkolo, berupa geometris belah ketupat dengan batang tengah yang berarti sumber air.
Sedang bagian pinggir motif bergerigi yang melambangkan wilayah Indonesia yang berbukit dan berkelok-kelok.
Sementara warna merah kain itu melambangkan keberanian warga nunkolo.
Selain itu, Joko Widodo juga mengenakan ester atau ikat kepala berbentuk dua tanduk kecil, yang berarti raja yang melindungi.
Sedang ikat sebagai penutup kepala adalah mahkota, atau pelindung yang menjadi tanda kebesaran raja.
Sementara tas sirih pinang dan kapur adalah budaya setempat yang berarti persatuan sekaligus tanda kasih serta hormat.
Sebelumnya, Joko Widodo mengajak masyarakat untuk menyaksikan upaara peringatan hari kemerdekaan ke-75 Republik Indonesia lewat siaran virtual di Youtube dan televisi.
“Anda dapat menyaksikan upacara pengibaran bendera dan beragam keramaian 17-an secara virtual di beranda Youtube dan melalui tayangan seluruh televisi nasional, besok di Hari Kemerdekaan, 17 Agustus 2020,” ujar Jokowi dalam unggahannya di Instagram, pada Minggu.
Selain itu, Jokowi juga mengingatkan masyarakat untuk mengambil sikap sempurna dan memberikan penghormatan pada Sang Merah Putih pada pukul 10.17 WIB. [anadolu agency]
