Iklan

Iklan

Tahukah Anda? 25 persen orang Indonesia alami hipertensi

1/10/18, 22:46 WIB Last Updated 2018-01-10T15:46:35Z

WASATHA.COM- Menteri Kesehatan Indonesia Nila Moeloek mengungkapkan seperempat dari populasi Indonesia menderita darah tinggi.
Bank Dunia mencatat, pada 2016 populasi Indonesia berada di angka 261,115,456 jiwa. Dengan begitu penderita hipertensi mencapai angka 65,2 juta orang.
Dalam pertemuan dengan media di Jakarta hari ini (10/01/2018), Menteri Nila mengatakan angka tersebut sangat stabil, meski mengkhawatirkan.
“Litbangkes mengatakan angkanya selalu berkisar 25 persen. Kalau saya bisa mengatakan, artinya seperempat dari populasi Indonesia semuanya darah tinggi,” kata Nila seperti yang diberitakan Anadolu Agency.
Menteri Nila menjelaskan, populasi yang terus bertambah berdampak pada stress yang juga semakin tinggi. Nila pun menyebut warga Indonesia sudah mengalami gaya hidup yang keras, seperti warga Jepang.
“Kepadatan penduduk yang berimbas pada kemacetan, sebagai salah satu penyebab tingginya jumlah penderita hipertensi,” Terang Nila.
Meski begitu, dampaknya tak hanya selesai di angka penderita hipertensi yang tinggi, namun juga berujung pada depresi.
Oleh sebab itu, Menteri Nila memastikan, kementeriannya juga menjadikan hipertensi sebagai masalah yang harus ditangani.
“Kami fokus juga mengatasi tingkat stress ini. Karena itu rumah sakit jiwa kalau menurut saya seharusnya disebut juga dengan rumah sakit mental. Karena bukan orang yang sakit jiwa saja yang berobat ke sana, tapi kita yang mengalami stress dan depresi. Kita bisa berkonsultasi sebelum jatuh ke yang lebih dalam,” papar Menteri Nila. []


Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Tahukah Anda? 25 persen orang Indonesia alami hipertensi

Terkini

Topik Populer

Iklan